Persiapan menjadi narasumber perlu waktu dan energi yang cukup. Apalagi menggunakan aplikasi ruang virtual yang baru. Menyediakan waktu untuk belajar dan mencoba mengirim file, mengunggah, membuka dan menjalankannya saat presentasi memiliki seni dan teknik tersendiri. Adalah seorang guru yang bernama pak Andi. Ia senang terpilih menjadi narasumber untuk berbagi pengalaman setelah melakukan atau menerapkan ilmu yang telah dipelajarinya selama pelatihan. Ia meminta doa dan dukungan dari teman-teman di komunitasnya agar mau mendoakan rencana acara yang didalamnya ia diminta untuk menjadi narasumber.

Di hari Minggu itu ia sudah bangun-pagi sekali. Seperti biasa ia berdoa mensyukuri untuk hari yang dianugerahkan kepadanya. Hari itu ia diberi kesempatan untuk melakukan presentasi tentang apa yang telah dipelajari selama ini . Ia berharap semua persiapan yang telah dilakukannya dapat berjalan lancar. Ia kembali mencek power point untuk presentasi yang telah dibuatnya. Lalu ia juga menyiapkan dan mengumpulkan beberapa bahan lainnya yang diperlukan untuk presentasi, seperti video, poster, komik dan link-link aplikasi dari aplikasi class in, youtubernya, serta media google classroom.

Harapannya, semua acaranya itu berjalan lancar. Internet pun cukup mendukung acara itu. Alat yang dipakainya bisa digunakan dengan baik. Namun saat gilirannya tiba untuk presentasi, ada kendala teknis untuk presentasi. Ia meminta bantuan panitia untuk menshare screen materi yang telah disiapkannya pada ppt. Di awal suaranya sempat hilang atau tidak terdengar. Ia meminta bantuan kepada salah satu panitia untuk memberikan solusi yang baik tentang masalah ini. Akhirnya jadilah ia kini menjadi narasumber. Ia menjalankannya dengan baik dan benar

Sumber :

https://ubaya.ac.id/2018/content/news_detail/3148/Persiapkan-menjadi-Sumber-Daya-Manusia-yang-Unggul--Mahasiwa-PKL-menjadi-Narasumber-dalam-PKP.html

Tantangan menulis hari ke 302, Minggu, 31 -10-2021