Membaca tulisan Pak Eko di gurusiana yang lalu, seputar sekolah digital sangat menarik perhatian. Mungkin saja kedepan akan dibutuhkan sekolah digital yang benar- benar melihat kebutuhan anak dan orang tua. Mereka benar-benar sudah menyadari pentingnya pendidikan yang baik untuk masa depan anaknya. Mereka ingin anaknya benar-benar mendapat pendidikan yang layak. Di sekolah ini para siswa dan guru memiliki semangat dalam kegiatan belajar mengajar. Siswa dan orang tua bisa merasakan dan melihat banyak manfaat dari sekolah ini. Mereka melihat anaknya mampu bertumbuh dan berkembang dengan baik dalam peningkatan karakter, keterampilan dan pengetahuan. Orang tua dan sekolah bisa bekerja sama dan berkolaborasi dengan baik . Mereka memiliki ikatan kekeluargaan yang baik. Sekolah dan semua gurunya siap menerima kritik dan feedback yang baik dari orang tua dan masyarakat. Alumninya dijamin mampu memiliki skill yang benar-benar dapat teruji di lapangan.

Bagaimanakah sekolah digital yang ideal itu? Sekolah digital merupakan salah satu bentuk terobosan dan adaptasi normal yang baru di bidang pendidikan. Sekolah dan guru mampu memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dalam berbagai aspek sistem pembelajaran, sehingga mempermudah dalam proses kegiatan BDR. Semua bahan ajar atau materi pembelajaran, tugas dan ulangan mudah diakses dalam satu jaringan oleh para siswa dan orang tua. Apakah sekolah digital perlu mahal ? Sebernanya tidak, ia sama seperti sekolah digital lainnnya. Apakah di sekolah ini ada guru- guru pilihan yang yang terbaik dan profesional? Guru-guru yang teruji dalam integritas dan keteladanan dalam sikap, nasionalis, dan mau terus belajar. Mereka siap menerima masukan dari anak dan orang tua bahkan sekolah. Guru yang siap mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Apakah di sekolah ini ada sistem penilaian yang lebih bermutu dan berkualitas? Nilai bukan sekedar hiasan angka-angka, tetapi nilia-nilai yang diperoleh siswa benar-benar dapat dipertanggungjawabkan. Kalau dulu sekolah yang baik bisa dilihat dari kelengkapan sarana dan fasilitas sekolah yang baik. Kini sekolah digital yang ideal tidak lagi bicara sarana dan fasilitas yang ada dalam satu ruangan kelas di sekolah. Peran orang tua dan guru menjadi penting dalam menyediakan sarana dan fasilitasnya. Mereka perlu memiliki kemampuan menyediakan sarana dan fasilitas yang baik, seperti internet, device, penggunaan platform, keterampilan berkomunikasi dan sistem penilaian untuk ulangan atau penugasan. Mungkin saja dalam sekolah digital ini dikembangkan sistem belajar yang yang menjadi pilihan dari siswanya. Salah satu sistem yang cukup menarik bagi siswa adalah mereka bisa memilih guru dan mapel yang ingin diikuti. Mereka bisa melihat dari video-video pembelajaran para gurunya yang tersedia. Apakah guru siap menghadapi tantangan yang ada di depan ini? Kesiapan bisa dimulai dari sejak dini bagi para guru. Guru tidak bisa berdiam diri saja di zona nyamannya, tetapi terus belajar dan belajar.

Sumber:

http://www.purisdiki.or.id/2019/09/sekolah-digital.html

Tantangan menulis hari ke 204, Minggu, 25-7-2021