Rudianto, M. Pd.

Rudianto, M.Pd. pernah menjadi guru SMP dan SMK. Pernah menjadi Tentor Primagama. Pernah menjadi Dosen. Pernah bergabung dengn USAID Prioritas sebagai fasilitat...

Selengkapnya
Navigasi Web

PAGI INI

PAGI INI

Pagi ini bunga bunga tersenyum kepada awan

Awan pun meleleh, lenyap ditelan langit

Pagi ini bunga bunga tersenyum kepada matahari

Matahari balas tersenyum menyambut genit

Sementara kau masih malu-malu mengintip di balik gunung

Memalingkan wajah kala bertemu tatap

Digelarnya kisah lama yang tidak terlampau lawas

Tentang cahaya, warna, garis, dan nuansa yang penuh makna

Ada rona yang semburat memancing harapan

Ada bayangan yang sudah lama menanti

Bahkan sebelum cahaya itu ada

Perlahan ulurkan tanganmu

Sambut pagi

Jadikan sebagai bekalmu

Menyambut hari

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Alhamdulillah, pagi cerah secerah hatiku yg berbunga adem.... . Menikmati sepenggal puisi buah segar penyejuk dahaga kengkongan yg hampir putus asa......ha ha ha..... Apa maknanya yah..... Setidaknya menggelitik....untuk meramu karya baru

10 May
Balas

Alhamdulillah

10 May

Sini mendung pak, mentari genit jg hehehhe

10 May
Balas

Semakin mendukung semakin genit.

10 May



search

New Post