PAGI INI
PAGI INI
Pagi ini bunga bunga tersenyum kepada awan
Awan pun meleleh, lenyap ditelan langit
Pagi ini bunga bunga tersenyum kepada matahari
Matahari balas tersenyum menyambut genit
Sementara kau masih malu-malu mengintip di balik gunung
Memalingkan wajah kala bertemu tatap
Digelarnya kisah lama yang tidak terlampau lawas
Tentang cahaya, warna, garis, dan nuansa yang penuh makna
Ada rona yang semburat memancing harapan
Ada bayangan yang sudah lama menanti
Bahkan sebelum cahaya itu ada
Perlahan ulurkan tanganmu
Sambut pagi
Jadikan sebagai bekalmu
Menyambut hari
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Alhamdulillah, pagi cerah secerah hatiku yg berbunga adem.... . Menikmati sepenggal puisi buah segar penyejuk dahaga kengkongan yg hampir putus asa......ha ha ha..... Apa maknanya yah..... Setidaknya menggelitik....untuk meramu karya baru
Alhamdulillah
Sini mendung pak, mentari genit jg hehehhe
Semakin mendukung semakin genit.