Daerahku tergolong wilayah terkena dampak virus Corona, pemerintahpun berupaya dengan mengerahkan kekuatan untuk menangkal dan menghentikan penyebaran virus tersebut. Bapak Bupati mengeluarkan surat Nomor 360/660/403.204/2020 dalam rangka mengurangi potensi penyebaran penularan Corona Virus Desease 2019 (COVID 19) yang di dalamnya ada himbauan kepada seluruh Instansi di tingkat Kabupaten, Kantor Kecamatan, Kelurahan, dan Desa serta instansi Swasta untuk melakukan penyemprotan di lingkungan masing-masing secara mandiri. Penyemprotan ini dilakukan secara serentak besuk pada hari Minggu tanggal 29 Maret 2020 mulai pukul 08.00 WIB. Adapaun penyemprotan ini dilakukan pada lingkungan kantor, tempat ibadah, rumah, sekolah dan tempat umum lainnya.

menindaklanjuti di desaku hal tersebut pemerintah desa memberikan pengumumam lewat Masjid dan keliling desa mengumumkan bahwa besuk ada kegiatan penyemprotan, masyarakat di ajak berperan serta untuk membantu kegiatan tersebut, seperti yang mempunyai alat penyemprotan yang biasanya digunakan di sawah di mohon untuk di isi baterainya agar besuk di gunakan.

sejak ada kebijakan bekerja dari rumah, banyak hikmah positif yang di dapat, kwalitas berkumpul dengan keluarga meningkat. Dahulu sebelum ada kebijakan bekerja di rumah mungkin ketemu anak hanya sebentar, waktu habis di dunia kerja, bahkan untuk makan bersama hanya bisa dilakukan pagi hari. Sebagai guru yang memiliki tugas tambahan di kurikulum setiap hari berangkat pagi-pagi dan pulang terkadang menjelang Magrib bahkan malam hari dengan jarak tempuh dari rumah ke sekolah kurang lebih 18 Km sekitar 30 menit perjalanan, sampai rumah terkadang masih ada tugas yang belum selesai dan harus di selesaikan.

Adanya gerakan belajar di rumah membuat peran sebagai ibu dapat dilaksanakan dengan baik, jika Ibu Rumah Tangga (IRT) menjalankan tugasnya secara maksimal maka secara tidak langsung sudah menjalankan amanah dari pemerintah untuk mencegah virus Covid 19, yaitu mencuci tangan dengan sabun. Yuk kita simak kegiatan Ibu

1. mencuci pakaian, bila masih manual berapa kali tangan itu kena sabun dan air apalagi pakaiannya sekeluarga

2. Memasak, berapa kali tangan ibu terkena air contoh memasak sambal, sayur asam , dengan bahan cabe, tomat, ikan teri, bawang merah dan bawang putih, minimal sudah mencuci 2-3 kali.

3. Mencuci peralatan dapur, ada piring, ada mangkok sayur,wajan, sendok, dan lain sebagainya, lagi-lagi tangan IRT terkena air dan sabun

itulah hebatnya seorang ibu bisa melakukan beberapa pekerjaan dalam satu waktu, masak, nyapu, dan mencuci piring. Jika seorang ibu melakukan tugasnya dengan baik, maka anak-anaknya akan tumbuh menjadi generasi yang berguna bagi bangsa, agama dan negaranya. Doa ibu adalah doa yang mudah terkabul karena mereka memiliki kedudukan yang mulia. Mari para Ibu yang juga berkarir di dunia kerja mumpung ada waktu untuk menjalankan kewajiban sebagai ibu kita manfaatkan waktu dengan sebaiknya, di balik musibah ini mungkin Allah mengingatkan kepada para Ibu agar untuk memperhatikan anak dan suami, mungkin Allah mengingatkan untuk selalu berdoa karena doa ibu yang tulus itu mudah di kabulkan, mungkin Allah mengingatkan bahwa sekolah pertama dan utama itu adalah ibu, namun terkadang pendidikan anak kita pasrahkan sepenuhnya kepada orang lain karena ketiadaan waktu, padahal kita mampu membimbingnya, sekarang kita dipaksa untuk mendampingi mereka selama 24 jam dengan adanya musibah ini. Beratnya tugas dan pengabdian yang tulus untuk sang pencipta membuat doa ibu akan dikabulkan Allah

Mari kita tengadahkan tangan kita seraya berdoa agar musibah ini segera berakhir agar kita dapat beraktivitas seperti biasanya dan menjadi ibu yang lebih baik lagi.

Ya Allah ampunilah dosa kami, dosa anak-anak kami, dosa suami kami, dosa pemimpin kami.

Ya Allah yang Maha kuasa, tariklah tentara-Mu untuk segera menyelesaikan tugasnya

Ya Allah ijinkan kami bersujud di masjid pada bulan Ramadhan ini

Ya allah kabulkan doa dan permohonan kami

#Tantangangurusiana

Tantangan hari ke 8