Ruliani Indraswati

Ruliani Indraswati dilahirkan di Bandung, 15 Oktober 1971. Bertugas di SMP Negeri 4 Cianjur sejak 1997....

Selengkapnya
Navigasi Web

Puisi

SENJA DI BUBAT *)

ratap Hayam Wuruk menggedor langit

mendapati putri Kerajaan Sunda yang dicintainya

terhunus belati di dadanya

air matanya memerah darah

rongga dadanya terbelah

Citraresmi telah menikam dirinya sendiri

demi kehormatan seorang putri

demi kemuliaan ayahandanya

demi bakti pada negerinya

Citraresmi tiada rela

Gajah Mada nan perkasa

menistakan harga dirinya

merendahkan keagungan bangsanya

menginjak-injak kewibawaan ayahandanya

Gajah Mada, sang patih sakti, menatap pasrah

kepalanya terkulai

Majapahit telah ternoda akibat keserakahannya

Alun-alun Bubat adalah saksinya ...

*) Terinspirasi kisah sejarah Perang Bubat yang memusnahkan seluruh pasukan Kerajaan Sunda yang bertandang ke Majapahit.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post