Rumanti,S.Pd

Kegiatan menulis itu sebuah keajaiban. Tak ada alasan apapun bagi mereka yang sudah terjun di sana untuk berhenti dari aktivitas menulis. Seperti halnya aktivit...

Selengkapnya
Navigasi Web
Indahnya Kebersamaan dalam Berkarya
Indahnya Kebersamaan dalam Berkarya

Indahnya Kebersamaan dalam Berkarya

Indahnya Kebersamaan dalam Berkarya

Rumanti

Sudah beberapa tahun terakhir ini saya mencoba menggeluti dunia kepenulisan. Semuanya itu bermula dari hobi menulis yang isinya sekadar curhatan ataupun apapun yang akhirnya mampu mengurangi apa yang mengganjal di dalam hati maupun perasaan. Tulisan yang sempat dibuat itu lama kelamaan menjadi lumayan banyak hingga akhirnya mampu terkumpul menjadi satu buah buku berupa kumpulan puisi. Itu terjadi pada tahun 2020 yang menjadi awal perkenalan saya dengan dunia perbukuan dan percetakan.

Dari sana, saya mengenai media sosial dan blog Gurusiana pada tahun 2021. Saya mencoba mengenali dan memahami fitur - fitur yang ada di dalamnya baik pada blognya maupun FB _nya. Semula, saya baru bisa menulis di FB _nya berupa pantun, puisi, syair, dan tulisan - tulisan ringan. Setelah itu, barulah mencoba membuat blog di Gurusiana. Semula, saya mencoba menulis saja. Saat tulisan itu dapat ditayangkan, betapa senangnya rasa di dalam hati. Masih teringat dengan penayangan perdana di Gurusiana berupa sebuah puisi juga.

Ada ajakan untuk mengikuti tantangan menulis di sana. Dalam setiap tahapnya ada piagam penghargaan yang diberikan.tahapan itu dari tantangan menulis 30 hari, 60 hari, 90 hari, dan seterusnya hingga 365 hari atau selama satu tahun. Alhamdulillah, proses itu dapat tercapai walaupun pernah mengulang saat tulisan ke_29 ternyata ada dua tulisan pada tanggal yang sama.

Okelah, kegiatan menulis di Gurusiana masih terus berlangsung meskipun sudah tidak bisa rutin setiap hari. Hal itu bukan karena setiap harinya tidak menulis. Akan tetapi sering terkendala sinyal yang kadang kurang bersahabat dan blog yang kadang sedikit gangguan. Jika demikian, biasanya saya menyimpan di dalam draft.

Jujur, saya kadang malu dengan tulisan saya di sana yang teramat sederhana dan cengeng. Itulah yang akhirnya membuat saya berhenti beberapa waktu untuk mengirimkan tulisan. Apalagi, niat hati untuk mengumpulkan tulisan di blog menjadi buku yang belum juga terealisasi. Walaupun demikian, ada beberapa tulisan di luar blog yang sempat saya bukukan saat bergabung dalam kelas menulis yang dilaksanakan media guru Indonesia yaitu kelas menulis creatif writing class pertama. Buku saya kedua ini berupa kumpulan cerita pendek yang sesungguhnya kondisinya juga masih sangat sederhana.

Banyak ide dan gagasan lainnya yang menyertai kegiatan menulis saya tersebut. Itu terjadi karena melihat program - program yang ditawarkan media guru Indonesia. Di samping program tantangan menulis dan kelas menulis, ada lagi program lomba menulis tematik yang dilaksanakan pada setiap bulannya. Alhamdulillah, saya sempat mengikutinya pada beberapa periode. Pada awalnya, beberapa kali saya tidak lolos seleksi di antaranya pada tema tentang ayah, ibu, dan guru. Dhuh, kok nggak lolos waktu itu.

Saya tidak berkecil hati, tetap berusaha mengikuti lomba tematik setiap bulan itu. Alhamdulillah, pada tema lomba "Kami Rindu Tatap Muka" bisa lolos. Ini menjadi sesuatu yang sangat mengesankan bagi saya dan tidak akan pernah terlupakan sepanjang masa.

Oh iya, ada beberapa lomba yang sebenarnya waktu itu saya tertarik untuk mengikutinya tetapi tidak memiliki bahan sebagai referensi yaitu lomba bertema literasi keluarga, literasi sekolah, dan literasi masyarakat. Bagaimana mungkin saya akan mengikutinya kalau di dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat belum ada yang dapat ditampilkan. Intinya, waktu itu saya kesulitan untuk menyusun teksnya.

Setelah berhasil mengikuti beberapa kali lomba tematik, kok ujung - ujungnya sempat absen lagi karena sesuatu dan lain hal. Pada bulan Januari ini, saya sudah membaca informasi lombanya. Akan tetapi, sepertinya saat ini tanggal 16 Januari sudah ditutup . Ya wis lah, mungkin suatu saat saya memiliki kemampuan dan kesempatan untuk mengikuti lomba tematik di Gurusiana lagi.

Saya kagum dengan program literasi yang dilaksanakan oleh Media Guru Indonesia sangat kompleks, komplit, dan variatif. Program lainnya yang pernah saya ikuti adalah kelas Majalah Literasi Indonesia sebanyak tiga kali yaitu MLI V, VII, dan VIII. Program ini juga sangat menarik dan menantang karena peserta diajari menulis opini, cerita pendek, artikel, puisi, resensi buku, dan foto - foto unik dari Nara sumbernya yaitu pimpinan redaksi MGI Mas Eko Prasetyo dan Mas Abdurrahman.

Saya selalu mengikuti perkembangan kegiatan literasi di MGI meskipun tidak setiap waktu bisa berpartisipasi secara aktif baik dengan menulis di blog maupun mengikuti kegiatan kelas menulis.

Dari Media Guru Indonesia dan blog Gurusiana yang dipimpin Pak Muhammad Ihsan, saya berusaha menularkan virus literasi di lingkungan tempat tinggal, di sekolah, dan di masyarakat. Saya ingin warga di lingkungan sekitar saya baik di dalam keluarga, sekolah, maupun masyarakat memiliki kesadaran akan arti pentingnya literasi untuk meningkatkan kecerdasan dan kualitas diri.

Bandar Batang,

16 Januari 2024

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Alhamdulillah. Barakallahu fiik.

16 Jan
Balas



search

New Post