TANTANGAN MENULIS 60 HARI KE-40

#TantanganGurusiana

Memancing. Ini adalah hobby kebanyakan para pria. Entah apa yang membuat para pria begitu gandrung terhadap hobby yang satu ini. Mungkin bagi mereka memancing memiliki keasyikan tersendiri. Mereka rela berjam-jam duduk dipinggir kolam menunggui jejer pancingan layaknya menunggu sang kekasih agar terpaut hatinya.

Ya, memancing adalah hobby yang dilakukan tidak bisa selesai dalam waktu 1 atau 2 jam. Rata-rata para pemancing akan melakukan hobbynya sampai berjam-jam bahkan bisa seharian. Tapi mereka sanggup duduk berlama-lama sambil terkadang diselingi canda dan tawa terutama apabila pancingannya tersangkut ikan.

Strike! Itulah istilah atau teriakan yang akan terdengar bila pancingan mengena ikan yang besar dan sesuai dengan yang diharapkan.

Ternyata memang memancing tidak sepele seperti yang terlihat. Harga perlengkapan pancingan pun bisa berjuta-juta. Bahkan sampai belasan juta. Ya apalagi bila kegiatan memancingnya dilakukan dilautan lepas seperti di prairan Maluku atau di Luar negeri. Tentu saja memakan aktu dan biaya yang lebih besar dan lama.

Belum lagi kalau memancing dijaikan kegiatan untuk bertemu dengan para pejabat atau tokoh terkenal. Otomatis memancing tidak bisa dianggap sepele. Maka kegiatan ini pun bisa mendatangkan keuntungan yang besar, bila dengan memancing maka lolos bargaining-bergaining bisnis yang bisa dibicarakan dengan santai saat ikan menyangkut.

Berikut adalah beberapa manfaat dari kegiatan memancing, diantaranya :

1. Melatih Emosi.

2. Meningkatkan Konsentrasi

3. Kemampuan Bertahan

4. Termasuk olah raga ringan

5. Menjaga Daya Penglihatan

6. Penghilang stress

7. Wahana hiburan terlepas dari penat pekerjaan

8. Salah satu bentuk terapi kejiwaan

9. Memperluas Pergaulan

10. Hobi Menyenangkan

11. Melatih Kesabaran

Nah, melatih kesabaran disini tidak saja bagi sipemancing. Juga bagi sang pendamping baik itu sang kekasih atau sang Istri.

Bisa dibayangkan bagaimana seorang kekasih harus sabar menunggu kekasihnya yang sedang memancing. Dia harus rela diabaikan, harus rela dinomorduakan, harus tabah bila tak dihiraukan, karena konsentrasi sang kekasih sedang terfokus pada pancingan. Karenanya jarang sepasang kekasih menghabiskan waktunya dengan pergi memancing, tentunya lebih asyiek bila menonton film. Apalagi kalau filmnya film horror. Heem … itu cuma modus saja. Hehe…

Sedangkan bagi seorang istri, benar-benar diuji kesabarannya. Dia harus sabar menahan segala pikiran dan perasaan yang ada dikepala dan didadanya. Sabar harus berbagi perhatian dengan sang ikan. Sabar untuk sesaat harus melupakan urusan rumah, yang bisa dilakukan dalam waktu berjam-jam dengan hanya duduk termenung dan memasang senyum manis sepanjang hari.

Ah… kalau saja aku dirumah, tentunya rumah sudah beres, cucian beres, sertrikaan beres, piring kotor beres, ketikan kantor beres. Ya, ternyata yang harus lebih sabar adalah sang istri penunggu suami. Hehe.

Tetap semangat … tetap berkorban dan tetap mengalah demi cinta sang belahan jiwa.

Salam Strike!