Sabar Waspandi

Aku hanyalah sebatang ilalang orang menganggap kehadiranku mengganggu orang menyebutku gulma. tapi Aku hanya lahir mengikuti kehendak ilahi meski aku tak ri...

Selengkapnya
Navigasi Web
Puisi Personifikasi -12.  (Aku Seekor Unta Jantan)

Puisi Personifikasi -12. (Aku Seekor Unta Jantan)

Aku seekor unta jantan

Aku sering disebut kapal padang pasir

Dapat berjalan jauh tanpa letih dan haus

Dahulu aku tinggal di Mekkah

Waktu itu Muhammad menyeru umat manusia agar menyembah Allah

Tapi karena mereka enggan akhirnya rasul hijrah ke Madinah

Sebab orang kafir quraisy bermaksud membunuh Muhammad

Aku ditunggangi muihammad

Sedangkan saudaraku ditunggangi Abu Bakar

Aku tidak merasa letih selama perjalanan

Aku bangga sekali menjadi kendaraan orang mulia

Banyak mu’ jizat yang aku saksikan selama hijrah

Aku pernah melihat seekor merpati dan laba-laba

Menutupi lubang goa sehingga seolah Nabi tak ada

Aku juga menyaksikan Suraqah mengejar kami dengan bernafsu

Aku melihat rasul hanya menunjukkan jarinya

Akhirnya kuda suraqah terbenam di tanah

Kejadian itu berulang tiga kali

Aku juga menyaksikan pula seekor biri-biri

Yang kurus dan tak mengeluarkan susu

Tetapi ketika rasulullah memegangnya

Biri-biri itu mengeluarkan banyak susu

Sehingga dapat diminum oleh Rasulullah, Abu Bakar

Bahkan masih melimpah ruah

Semua yang kusaksikan menjadi bukti kebesaran Allah

Banyak cerita yang ingin kusampaikan

Aku berjalan dari mekkah ke madinah

Hanya dalam waktu delapan hari

Biasanya unta lain memerlukan waktu sebelas hari siang malam

Sedangkan aku hanya malam hari

Sebab siangnya kebanyakkan bersembunyi

Sebab orang quraisy selalu ingin mengincar kami

Aku ikut berdo'a agar selamat sampai ke Madinah

Akhirnya tanah yang Kami tuju sudah nampak dari jauh

Pohon kurma berderet-deret

Aku gembira karena telah lepas dan musuh

Dan dan jauh sayup-savup terdengar orang bernyanyi

Menyambut kedatangan kami

Semakin dekat semakin jelas mereka gembira

Mereka rupanya amat merindukan kedatangan rasulullah

Mereka bernyanyi:

Thala'al badru alaina min tsaniyyatil wa da a

Wajabasy syukru alama, maa da'aa lillahi da’a

Ayyuhal mab'untsu fiima, jiksa bil-amril mutha’a

Jikta syarraftal madinah, marhaban yaa khaira da 'a

Artinya:

Telah terbit bulan purnama. atas kami dari jalan setapak pada bukit

Kita harus bersyukur, terhadap apa yang diajak pendakwah ini

Hai orang yang diutus pada kami. engkau tiba dengan urusan yang dipatuhi

Kedatanganmu menjadikan madinah mulia

Selamat datang hai da’i yang paling baik

Kami memasuki kota Madinah

Rupanya semua orang yang mencintai rasul

Berbaris di tepi jalan

Mereka menawarkan:

"Ya Rasulullah, bersama kamu sajalah tinggal."

Yang lain menjawab: “Tidak! Rasulullah akan tinggal bersama kami!"

Rasulullah menjawab "Biarkanlah unta ini! berhenti dimana ia suka,

Pada tempat disukai Allah Subhanahu Wa Ta'aala.”

Aku merasa ada tenaga gaib yang menuntunku

Lalu aku berhenti di suatu tempat

Dan tak kuat lagi berjalan

Rasulullah turun dan punggungku

Kemudian ia bertanya:" Siapah pemilik tanah ini?"

Orang banyak menjawab:

“Tanah Ini kepunyaan dua orang anak yatim,

Mereka ingin menghadiahkan pada Rasulullah

Tetapi Rasulullah ingin membeli tanah itu

Untuk dibangun masjid dan tempat tinggal.

Aku menyaksikan bagaimana orang madinah mencintai rasul

Aku juga kecipratan rejeki

Aku diberi penghormatan

Karena aku ditunggangi Rasulullah

Tapi aku tidak menjadi sombong

Karena semua itu berkah dari Allah semata

Aku dapat berjalan karena izin Allah.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Ok.. Unta. Ternyata terkandung banyak hikmah. Salam sukses Pak

15 May
Balas

Alhamdulillah, Unta istimewa Pak, Kendaraan orang istimewa. Terimakasih atas kunjungannya, semoga Bapak selalu sehat, bahagia selalu selamanya

16 May

Subhanallah, puisi yang mengkisahkan perjalanan Rasulullah dengan semua mu' jizatnya hingga tempat awal mulanya dibangun masjid Quba. Sukses selalu dan barakallahu fiik

15 May
Balas

Masya Allah Bunda, sinopsis pendek yang indah, terimakadih sangat atas kunjungan, Sinopsis dan doa2nya, semoga Bunda sukses selalu, sehat selamanya, serta terus dapat memerikan ide2 segar lewat tulisan2.

15 May
Balas



search

New Post