Kesederhanaan kalian dalam mengungkapkan kerinduan membuat Bunda bahagia. Kita lukis kenangan selama enam bulan. Ada riak dan gelombang mengisi hari-hari kita. Kepolosan, kejenakaan kalian membuat hati Bunda bahagia. Kelalaian kalian kadang membuat Bunda kecewa dan marah.

Marah Bunda tidak membuat kalian menjauh. Kalian selalu mendekat walaupun sudah kena marah. Berbagai kelakuan yang kalian buat. Berjanji akan disiplin, akan buat tugas dan tidak akan bolos sekolah. Namun sebagian kalian hanya berjanji dimulat. Besok-besok akan diulangi kesalahan yang sama. Ah, begitulah adanya kalian.

Bunda tahu kalian memiliki keunikan masing-masing. Kalian butuh kasih sayang dan perhatian guru. Kasih sayang guru membuat kalian tahu arti menghargai dan menghormati. Hari ini kalian buktikan. Kalian telah tahu arti kasih sayang kepada guru. Sentuhan kasih sayang yang guru berikan kepada kalian adalah mendidik dalam segala hal. Membuat kalian menjadi anak yang tahu akan tanggungjawab, kedisiplinan dalam belajar.

Kini kita tidak bersama dalam satu tempat. Kasih sayang Bunda sebagai guru kalian akan selalu ada. Silaturrahim telah mengikat kita. Silaturrahim itu indah.

Semoga kalian semakin yakin bahwa belajar itu adalah proses untuk menngapai mimpi. Teruslah berjalan Ananda, gapai mimpi kalian . Bahagiakan kedua orang tuamu, tunjukkan kalian bisa membuat mereka bahagia.

Terimakasih Ananda, hari ini kita telah merajut kasih. Kita bersama melukis kenangan . Pengalaman yang sangat berharga.

#LubukLukumLubukMinturun#CatatanGuru# Padang,29012022#Tagur 29#