Saiful Arifin

Saya seorang Guru Teknik Pengelasan yang sederhana, sopan dan lumayan humoris...

Selengkapnya
Navigasi Web

Proktor oh Proktor

Pagi ini 4 Februari 2019 Senin diawal bulan yang kata teman teman termasuk hari yang langka. Mengapa langka? Ya langka karena ini adalah hari kecepit nasional atau harpitnas begitu katanya. Ku awali pagi dengan perasaan malas apalagi didepan sudah ada jadwal yang seharusnya ku kerjakan sejak kemarin, menjadi proktor simulasi ujian bagi siswa SMP yang menginduk. Kegiatan itu namanya Sinkronisasi, entah apa itu artinya pokoknya begitulah kegiatan yang seharusnya aku kerjakan hari Sabtu atau Minggu terpaksa kuubah demi rencana besarku menjadi penulis ditambah kemalasanku untuk menuju ke tempat kerja yang cukup jauh dari rumah.

Aku mulai beranjak dari rumah bersama istriku tercinta, sengaja ku laju si putih dengan kecepatan yang cukup tinggi. Maklumlah, presensi dengan kategori terlambat sudah menghiasi presensi ku bulan Januari kemarin. Ternyata oh ternyata hari ini aku terlambat lagi. Finger Print menunjukkan pukul 07.00 saat jemari ku menekan halus mesin tersebut.

Aku mulai melangkah, langkah pertama tertuju pada tempat kerjaku yang selama ini menolongku yaitu Bengkel Teknik Pengelasan. Bengkel ini jadi saksi bisu dimana aku bisa mencairkan tunjangan sertifikasiku, tunjangan yang hanya bisa diberikan apabila jam mengajarku mencapai 24 Jam. Aku yang dulunya pengajar Fisika kini beralih menjadi pengajar Pelajaran Produktif Pengelasan, semua ini akibat dari diberlakukannya Kurikulum 2013, jam mengajar Fisika ku berkurang banyak. Untung saat itu ada Inpres dari Bapak Jokowi mengenai Revitalisasi SMK yang mengharuskanku bertambah kompetensi di Bidang Pengelasan selama setahun.

Langkah kedua tertuju di laboratorium Simulasi Digital dimana disinilah tugasku sebagai Proktor UNBK, meski sedikit tergesa gesa aku hidupkan CPU server yang sudah disiapkan dengan hati hati aku mulai belajar singkronisasi. Alhamdulillah berkat bantuan seniorku Pak Rana aku lalui tahapan tahapan singkronisasi tersebut. Dan akhirnya berhasil, tepat saat itu juga peserta simulasi dari SMP Islam Siti Sulaichah datang bersama beberapa guru. Untungnya sudah selesai, kemudian dengan percaya dirinya aku pimpin mereka untuk mengawali kegiatan dengan berbaris rapi kemudian berdoa. Selanjutnya proses input data pun tak lupa aku pandu sampai akhirnya muncul soal mata uji Bahasa Indonesia.

Nah sekarang saatnya santai, buka ceramahnya Anwar Zahid di You Tube sambil pantau server. Tiba tiba ada seorang anak mengenakan wearpack mengetuk pintu kemudian masuk ke dalam lab Simulasi Digital dan berkata, "Pak Saiful niki jam pelajaranne njenengan, diparingi tugas nopo pripun?niki ditunggu Bapak Kepala Sekolah". Ternyata saya ada jam mengajar, hehehe....

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Semangat, paak....

04 Feb
Balas

Catatan harian seorang guru yang luar biasa. Selanjutnya, kembangkan menjadi buku ya pak. Semangat... Salam literasi...

04 Feb
Balas

semoga ya bu...masih perlu banyak belajar...

06 Feb
Balas



search

New Post