Pendidikan Inklusif adalah sistem layanan pendidikan yang mensyaratkan anak berkebutuhan khusus belajar di sekolah-sekolah terdekat di kelas biasa (sekolah reguler) bersama teman-teman seusianya (Sapon-Shevin dalam O’Neil 1994). Sekarang sedang digalakkan sekolah Inklusif di Indonesia, Beberapa alasan penerapan Pendidikan Inklusif di Indonesia antara lain:

Namun ironis, amat disayangkan ternyata ada sedikit ganjalan berkaitan dengan diterapkannya sekolah inklusif yaitu anak - anak umum yg reguler yang akhirnya dapat imbas dari pendidikan inklusif tersebut, karena anak yang normal akhrirnya beradaptasi mengikuti yang anak berkebutuhan khusus tersebut. Misalnya di dalam kelas reguler ada 2 anak berkebutuhan kusus kebetulan mereka penyandang keterbelakangan atau lambat belajar maka guru reguler memperlakukan KBM sesuai dengan kemampuan anak ABK tersebut, di sisi lain anak yg normal merasa bahwa KBM jalan di tempat. Dari sini maka sekolah Inklusif dapat mengatasi anak berkebutuhan khusus namun di sisi lain siswa yg reguler sejumlah 32 anak akhirnya merasa di rugikan karena KBM yang lambat, gimana ya solusinya agar dapat berlangsung pembelajaran yang maksimal baik bagi siswa yg inklusif maupun yang reguler.....????