Dra. SALAMAH, M.Pd

Dra. Salamah MPd Guru SMPN 1 Tebing Tinggi Sumut Lahir di Tebing Tinggi, 21 Juli 1969 Tahun 1993 selesai S1 IKIP Negeri Medan jurusan Pend Biologi dan 2013 m...

Selengkapnya
Navigasi Web
Cerita dari Balik Ruang ICU (Kenangan Meninggalkan Jejak)

Cerita dari Balik Ruang ICU (Kenangan Meninggalkan Jejak)

Kini yang kupandang tinggal nisanmu, semua tinggal kenangan yang meninggalkan jejak. Tiga belas hari dari ruang icu yang satu ke tempat bernama sama dengan lokasi yang berbeda-beda kita lalui. Tanpa suara hanya isyarat yang terkadang muncul dari gerakan badanmu jika kami membisikkan sesuatu ke telingamu. Perjuanganmu melawan sakit semoga menggugurkan dosa-dosa yang mungkin disengaja maupun tidak, besar ataupun sekecil biji zarah.

Berbaring yang menurut medis kondisi koma terasa sangat cepat berproses. Tak pernah mengeluh sakit parah, hingga akhirnya vonis penyumbatan pembuluh darah ke otak dan pembengkakan jantung yang membawamu kembali bertemu Rabb yang maha pembuat keputusan. Tak ada yang tak mungkin, Sang Maha pembuat skenario telah mengatur babak demi babak kehidupan kita.

Pukul sembilan lebih empat puluh lima menit mereka menyatan alam yang dimiliki perempuan yang melahirkanku telah berbeda. Dirimu tidak mati, ibu, hanya pindah fase kehidupan yang sebelumnya sudah dimulai dari alam rahim, fana, sampai tempat barumu yang tak tahu hingga kapan, menunggu yaumul hisab. Tenanglah di sana, bu, tabungan kebaikan tak pernah cukup tetapi akan terus kami tambahi agar kelak dirimu menjadi penghuni surgaNya.

Satu persatu akan pergi menghadap pencipta kita. Semua sudah pasti menunggu daftar antre. Tak ada yang tahu kapan, dimana semua akan berakhir. Penyebabnya tak pernah diketahui. Menambahi kebaikan, mungkin ini yang dapat dilakukan selain melaksakan kewajiban.

Sabtu, satu Februari menjadi saksi bisu kepergianmu ke tempat peristirahatan terakhir. Di bawah naungan awan yang mulai pekat nisan bertulis namamu ditancapkan berdampingan dengan makam kedua orang tuamu. Alfatihah.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Aamiin, terima kasih doanya kakak

06 Feb
Balas

Turut berduka cita, semoga Ibunda beroleh surga.

06 Feb
Balas

Aamiin terima kasih ibu

06 Feb

Allohummaghfirlaha warhamha waafiha wa'fuanha. Ibunda hanya berpindah tempat. Membawa tabungan yang kemudian akan terus ditambah oleh anak-anaknya adalah kebaikan luar biasa bagi Ibunda dalam pelukan Sang Khalikul haqqul mubiin. Alangkah bahagianya Ibunda di sana mendapat kiriman dari anak-anaknya. Seperti kta Adinda, kita semua sedang menunggu antrean. Insya Allah Adinda dan kelurga tetap kuat, tabah dan sabar. Semoga kelak kita semua berkumpul bahagia di jannah-Nya. Aamiin Allohumma Aamiin.

06 Feb
Balas



search

New Post