Takziah Sambil Silaturahim
Jumat, 26 Mei 2023 tepatnya pukul 06.06 WIB, ada informasi via WAG sekolah. Isinya berita duka, meninggalnya orang tua salah seorang guru di sekolah kami. Satu persatu rekan - rekan dalam komunitas juga mengucap bela sungkawa via WAG.
Pagi itu, kegiatan pembelajaran berjalan sedikit berbeda seperti biasanya. Setiap Jumat diisi dengan kegiatan keagamaan, siswa-siswi menyebutnya Jumat Nyantri. Kali ini rutinitas tersebut tidak dilaksanakan. Hanya ada sedikit dibarengi dengan kegiatan siswa latihan persiapan resepsi pentas seni akhir tahun.
Disela istirahat, rekan-rekan guru saling bertukar pikiran, sharing tentang pembelajaran dan juga menyoal tentang takziah. Dari obrolan singkat, akhirnya disepakati, takziah bersama sekitar pukul 10.30.
Di luar dugaan, kisaran pukul 09.00 ada beberapa tamu ke sekolah. Dari media 2 orang dan 5 orang dari panitia resepsi perpisahan & kenaikan kelas. Sepulang kedua rombongan tamu tersebut, datang menyusul tamu kedinasan, pengawas bina sekolah kami.
Rupanya rekan-rekan guru lumayan jemu menunggu Kepala Sekolah melayani tamu. Satu persatu pamit pulang lebih awal, karena sudah waktunya. Hanya tinggal beberapa orang guru saja yang masih stay di sekolah. Akhirnya rencana takziah bersama ditunda.
Keesokan harinya, rekan-rekan sepakat lagi untuk takziah bersama. Kegiatan pembelajaran diakhiri pukul 11.00. Kami pergi berjalan kaki menuju lokasi almarhum dikomandani oleh Kepala Sekolah. Kebetulan rumahnya di kisaran wilayah sekolah kami tempat bertugas.
Sesampainya di lokasi kami disambut hangat dengan penuh kekeluargaan. Kami menemui keluarga almarhum. Kebetulan salah satu anaknya adalah ketua komite sekolah. Satu persatu kami menyalaminya dan dilanjutkan dengan mendoakan almarhum yang dipimpin oleh Guru PAI.
Takziah berakhir pukul 11.45, dan kami pun bergegas pamitan pulang. Namun baru beranjak beberapa meter keluar rumah almarhum, salah seorang guru memberi kode untuk mengunjungi rekan guru alumni sekolah. Sekalian jalan katanya. Jadi sekali merengkuh dayung dua tiga pulau terlampaui, begitu kata peribahasa.
Sesampai depan rumah yang dituju, Alhamdulillah penghuninya sedang ada di rumah. Beliau pun kaget dengan kegirangan karena tak disangka akan dikunjungi rekan-rekan yang dulu tugas bersama satu sekolah. Campur aduk antara rasa senang, gembira, sedih dan rindu.
Pertemuan diisi dengan canda dan tawa, sambil menyantap suguhan aneka kue. Ada juga yang hobi jeprat jepret, memanfaatkan poto bersama untuk kenang-kenangan.
Tak terasa sudah satu jam dan kue pun hampir habis. Kami pun pamit pulang. Semoga dengan silaturahim ini akan terjalin erat hubungan antar rekan sekerja walaupun bukan saudara atau keluarga.
Wallahu a'lam.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Silaturahmi mempererat persaudaraan.Mantap!
Silaturrahim mempererat persaudaraan, sukses selalu
Mantap
Trims Bu
Trims Bu
Trims Bu