NEGERI SETENGAH HUMANIS (H 85 ).
NEGERI SETENGAH HUMANIS (H 85 ).
PUISI
Oleh : Salim Alhalim
Katanya Negeri Humanis
Yang menjunjung tinggi harkat dan martabat
Tetapi engkau lupa bahwa negeri ini baru negeri setengah humanis
Namaku humanis bukan negeri setengah dewa atau negeri setengah boneka
Aku lahir dari relung-relung hati dalam kerinduan
Menghempas bagaikan badai dan halilintar
Aku menyadari bahwa humanis itu bukan sinis
Menerjang badai diantara keangkuhan dan kesombongan
Mungkin aku bisa kala oleh budi pekerti dan akhlak mulia
Menyemai dalam relung-relung jiwa
Menerjang bagaikan hempasan ombak-ombak pantai
Mencoba berprilaku humanis adalah sebuah pilihan
Mencoba meretas arti sebuah makna hakikat kemanusiaan
Aku datang menusuk sukma dan qalbuku
Mengahapuskan tabir-tabir kepalsuan dan ketidakpastian hukum
Negeri setengah humanis menyayat kesunyian tanpa makna
Belajar segan dan hormat adalah baik dan pilihan
Bukan hanya sebatas angan ataupun sebatas mati rasa
Karena mati rasa itu meprihatinkan akan hakikat manusia sesungguhnya
Negeri setengah humanis mengajarkan akan makna sebuah keiklasan
Negeri setengah humanis mengajarkan akan makna dibalik peristiwa
Katanya humanis tetapi masi ada yang tidak mau peduli
Katanya humanis tetapi masi ada yang suka sinis
Katanya humanis menyimpan kemanisan tanpa ragi
Katanhya humanis tetapi masi ada dusta diantara kita
Katanya humanis tetapi kita masi belum mampu meyibak tabir dan makna
Negeri humanis memang sangat dirindukan
Karena didalam rindu ada humanis
Karena sesungguhnya manusia itu memang humanis
Karena titisan nilai-nilai uluhiah dan rubbubiyah selalu mengalir
Sehingga mengajarkan bahwa humanis adalah sebuah kebijakan yang bijak
Jadilah manusia yang humanis
Karena adanya dinantikan dan dirindukan
Wow keren negeri setengah humanis
Mengajarkan Hakikat makna dibalik makna
Humanis mengajarkan arti adab dan kesopanan
Humanis mengajarkan cahaya diatas cahaya
Karena cahaya sesungguhnya adalah pencipta cahaya
#Salam Literasi
#Bukittinggi 12 Juni 2020.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
mantap, dan semoga makin sukses tulisan temanku gurusianer