Berkah Coronaku Dibedah
Berkah Coronaku Dibedah
Oleh: Salman Mappeasse/SDN. 005 Tanjung Redeb
Terpilihnya naskah saya untuk dibedah pada hari kedua dalam kegiatan pelatihan kelas menulis, membawa berkah tersendiri buat diriku."Corona Membuat Kita Lebih Dekat", itulah judul naskah yang aku buat.
Dari awal tulisan sudah "dibongkar", habis. Warna kuning menandai tulisan yang harus dibetulkan.
Mulai typo sampai kekeliruan alur logika dari pragtaf yang ada.
"Ini coba perhatikan", kata salah seorang pemateri sambil menyorot salah satu dari awal paragraf. "Alur logikanya tidak nyambung". Kata beliau.
Belum lagi kekeliruan saya dalam menempatkan tanda baca dan ejaan yang harus mengacu pada KBBI.
Pokoknya dibedah sampai kelihatan sumber penyakite. Biar bisa "disembuhkan".
Dan Alhamdulillah memang benar, terbukti setelah itu "melek" aku jadinya. Walaupun yah masih sedikit, tapi setidaknya kalau yang sedikit itu kita syukuri, semoga Allah tambah sehingga jadi banyak. Sebab itulah janji Allah.
Tulisan saya yang dibedah sungguh merupakan karunia besar.
Inilah yang dimaksud barangkali keritik yang membangun. Membangunkan tidur pulas ku selama ini tentang tulis menulis. Membangun di atas pondasi potensi yang bisa saja ada pada setiap kita.
Semoga semua ini menjadi awal untuk kita bisa kembali bisa menata kata dan kalimat yang selama tercerai belum menemukan bentuknya.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap ceritanya,Bu
keren pak, ada hukma di setiap musibah