Salwa mayang sari

Nama : Salwa Mayang Sari Status : Mahasiswa Kampus : STAI HAJI AGUS SALIM ...

Selengkapnya
Navigasi Web
TIPS MERAWAT DIRI ALA ISLAMI
TIPS MERAWAT DIRI ALA ISLAMI

TIPS MERAWAT DIRI ALA ISLAMI

Oleh : Salwa Mayang Sari

Setiap manusia menginginkan tubuh yang sehat, wajah yang bercahaya, warna bibir yang merah merona alami, suara yang indah dan lain sebagainya.

Untuk itu, kali ini saya akan membagikan tips merawat diri ala Islam :

1. Untuk wajah (Wudhu)

setiap manusia baik itu laki-laki dan perempuan menginginkan wajah yang bersih sehat dan berseri-seri. Selain memakai perawatan skin care wajah, kalian wajib coba menerapkan wudhu dalam merawat diri kalian ala islami, karena dengan wudhu wajah kalian terlihat lebih fresh kembali dan berseri-seri yang terpancar di wajah setelah berwudhu.

2. Untuk bibir (Dzikir)

untuk bibir dengan berdzikir karena dengan ini seseorang disebut hidup manakala bibirnya tak pernah kering dari menyebut nama Allah Subhanahu Wa ta'ala. Kesadaran ini melahirkan keberpihakannya kepada Allah, dzikir menumbuhkan sikap bahwa tidak ada yang ia cintai kecuali Allah (laa mahbuba illallah), tidak ada yang dilayani kecuali karena Allah (Laama'buda illallah), tidak ada yang ia cari dalam hidupnya kecuali ridha Allah (Laa mathluba illallah), tidak ada yang ia tuju kecuali wajah Allah (Laa maqshuda illallah).

3. Untuk mata (Menjaga Pandangan)

pandangan mata seorang manusia bisa menjerumuskan seseorang dalam keburukan dan bahkan mengarah pada perbuatan zina yang dilarang oleh Allah Subhanahu Wa ta'ala. Untuk itu kita perlu menjaga pandangan mata dengan senantiasa mengingat Allah menghindari tempat yang banyak mengandung maksiat, mengalihkan pandangan yang tidak disengaja, menikah atau berpuasa, berdzikir dan berdoa kepada Allah. Karena dengan cara ini maka kita akan terjaga pandangan mata nya kepada yang bukan mahram nya.

4. Untuk suara (Baca Al-Qur'an)

untuk suara dengan membaca Alquran manfaat yang langsung dirasakan saat kita membaca Alquran adalah ketenangan jiwa dan batin yang tenang serta hati yang tentram.

5. Untuk hati (Taqwa)

untuk hati dengan bertakwa kepada Allah dan menjadi seseorang yang benar-benar bertakwa kepada Allah terbukti dalam Al-Qur'an yaitu “Bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya” (QS. Al Maidah [5]: 35) Dalam surat lain, Allah berfirman, “Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar” (QS At-Taubah [9]: 119).

Perintah-perintah tersebut bukan saja sekedar perintah, tetapi Allah akan memberikan balasan dan ancaman (azab) bagi mereka yang bertakwa dan tidak bertakwa kepada Allah. Allah telah mengabarkan dalam firman-Nya, “Barang siapa bertakwa kepada Allah, Niscya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka” (QS. Ath-Thalaq [65]: 3)

Bertakwa kepada Allah adalah awal dari segalanya, semakin tebal ketakwaan seseorang kepada Allah, maka akan semakin tinggi kemampuannya merasakan kehadiran Allah. Allah memerintahkan kepada kita untuk bertakwa dengan yang sebenar-benarnya takwa dan melarang kita untuk mati melainkan dalam keadaan sebagai orang Muslim. Firman Allah, ”Bertakwalah kepada Allah dengan sebenar-benar takwa kepada-Nya dan janganlah kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.” (QS Ali Imran [3]: 102)

Dan dalam ayat lain dikabarkan, “Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bertakwa dan orang-orang yang berbuat kebajikan.” (QS An-Nahl [16]:128)

Seorang hamba yang bertakawa, maka ia akan selalu mendapatkan pertolongan dari Allah, dan Allah pun akan selalu memberikan perlindungan-Nya dari serangan musuh. Seorang yang bertakwa dengan benar, maka Allah juga akan menganugerahkan kemuliaan dan kehormatan, baik di dunia maupun kelak nanti di akhirat. Allah akan membalas semua amal ibadahnya dengan balasan Surga sebagai tempat ia kembali di akhirat. Seorang hamba yang taat kepada Allah, ia pasti akan melakukan dan melaksanakan ketataatannya kepada Allah dengan berbagai kondisi, karena taat kepada Allah tidak menjadi penghalang bagi siapapun dan dimanapun ia berada.

Rasulullah Saw dalam sebuah haditsnya telah menyampaikan bahwa, “Bertakwalah kepada Allah dimanapun engkau berada, dan hendaknya setelah melakukan kejelekan engkau melakukan kebaikan yang dapat menghapusnya. Serta bergaulah dengan orang lain dengan akhlak yang baik.”(HR. At Tirmidzi).

6. Untuk tangan (Sedekah)

Untuk tangan dengan bersedekah kepada fakir dan miskin, anak-anak yatim piatu, dan kaum dhuafa . dengan niat yang baik dan hati yang ikhlas semata-mata hanya mengharap ridho dari Allah subhanahu wa ta'ala dan manfaat yang dirasakan adalah dapat pahala berlipat ganda, menyucikan diri, mendapat imbalan berlipat-lipat, terhindar dari marabahaya, memberi ketenangan hati, sebagai jaminan hari akhir.

7. Untuk badan (Sholat)

untuk badan dengan salat karena setiap gerakan salat dapat memberikan manfaat bagi kesehatan fisik dan mental seperti melancarkan peredaran darah meningkatkan pencernaan dan fungsi hati meredakan nyeri pada tubuh, dapat menyehatkan jantung dan dapat menyehatkan mental .

Salam Semangat Literasi.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post