Tagur 849 Keterkaitan Hari Puisi Nasional dan Chairil Anwar
Di Indonesia Hari Puisi Nasional ditetapkan pada tanggal 28 April berdasarkan tanggal wafat Chairil Anwar. Peringatan Hari Puisi Nasional ini bertujuan untuk mengenang wafatnya penyair terkemuka, Chairil Anwar. Hal ini karena Chairil Anwar memberikan kontribusi penting terhadap perkembangan sastra Indonesia khususnya puisi.
Sebagaimana diketahui bahwa Chairil Anwar memegang peranan penting dalam penggunaan dan pembaharu bahasa Indonesia. Tercatat bahwa Chairil telah menghasilkan sebanyak 70 sajak asli, 10 sajak terjemahan, 6 prosa, dan 4 prosa terjemahan.
Tercatat pula bahwa karya-karya Chairil Anwar telah dikenal oleh banyak orang. Berkat keberhasilannya di bidang sastra, Chairil Anwar dinobatkan sebagai Pelopor Angkatan 45. Pemberian nama Angkatan 45 disampaikan pertama kali oleh Rosihan Anwar dalam Majalah Siasat 9.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Luar biasa, sangat mencerahkan pak