Semangat Srikunti belum mati.

Semangatnya terus bergelora

Membakar jiwa-jiwa muda

Menjaga idealismenya

Menawarkan harapan

Dalam dunia nyata,

di saat masyarakat sedang sakit,

Srikunti adalah tokoh yang akan selalu

ditertawakan.

Kisah akan berlanjut.

Namun Sebelumnya,

Anda perlu mengenal sekilas

tentang sosok Srikunti.

............................

............................

Sekapur Sirih

Rendahnya tingkat pendidikan menyebabkan berbagai persoalan sosial di masyarakat. Di beberapa desa yang masyarakatnya rata-rata hanya tamat SD, ditemukan banyak kasus kekerasan, kejahatan, dan pergaulan bebas.

Banyak anak usia sekolah yang terpaksa menikah di usia muda karena terjerumus dalam pergaulan bebas. Kriminalitas, perkelahian antarkelompok juga sering mewarnai kehidupan mereka. Bahkan pungli, suap-menyuap, dan politik uang yang identik dengan kejahatan orang berdasi juga tumbuh subur di masyarakat pedesaan.

Munculnya politik uang dalam banyak kegiatan pada dasarnya adalah cermin ketidakpercayaan diri. Rasa takut kalah yang berlebihan atau memang dilakukan untuk mengaburkan kekurangan pada diri sendiri.

Novel ini berkisah tentang perjalan hidup Srikunti, seorang gadis desa yang sederhana, dari keluarga miskin yang penuh derita, tetapi menjelma menjadi wanita perkasa yang begitu tangguh menghadapi kerasnya kehidupan.

Karena kondisi ekonomi, dia harus berpetualang di ibu kota, Sempat menjadi pembantu, dijual ke tempat penyalur prostitusi, bersingguhan dengan para preman dan akhirnya menaklukkan ibu kota.

Dengan semangat bali ndeso mbangun deso, ia mengubah keterbelakangan menjadi kemapanan. Dengan kegigihan, ketulusan, keteladanan dan semangat pantang menyerah dalam menegakkan kebaikan, ia berhasil menaklukkan para preman dan memberikan harapan menyongsong masa depan

Srikunti adalah sosok wanita pejuang yang masih percaya bahwa setiap manusia mempunyai bisikan nurani yang mengajak ke arah kebaikan. Jika bisikan nurani itu dikelola dengan tepat maka akan menjadi kekuatan besar untuk mengubah kehidupan.

Sosok Srikunti ini, merupakan simbol dari harapan terhadap perubahan ke arah yang lebih baik. Harapan terhadap adanya kekuatan moral yang masih mau mendengarkan bisikan hati nurani. Harapan terhadap adanya keberanian untuk mendobrak dan menghentikan prilaku menyimpang yang menjadi kebiasaan

Semangat antikorupsi, semangat antipolitik uang, semangat membangun kehidupan yang bermartabat melandasi lahirnya novel ini.

Salam literasi !

https://m.facebook.com/groups/1626109011038451?view=permalink&id=1905392839776732