Musyawarah merupakan perintah Allah swt dan juga sunnah nabi saw yang harus dilakoni oleh seluruh umat islam. Namun dalam islam, musyawarah adalah cara elegan menyampaikan usulan tanpa harus memaksakan usulan kita harus diterima. Ajukan usulan dan argumentasi yang sesuai untuk menguatkan usulan dan pengusul harus menjadi garda terdepan dalam pelaksanaannya. Silahkan berdebat dalam musyawarah. Tapi tetaplah pengambil keputusan yang menjadi penengah. Jika keputusannya sudah diambil maka jadi keputusan bersama. Maka saat kita usulan kita diterima maka kita banyak istighfar karena khawatir sebab usulan kita menjadi penyebab mudhorat bagi banyak orang dan bertahmid saat usulan kita ditolak. Makanya pemimpin musyawarah harus berdzikir dalam mengambil keputusan dengan banyak bersholawat. jangan sudah ada rencana dalam otaknya. planning A atau B supaya Allah memberi petunjuk kepadanya. Keputusan bukan mutlak pada suara terbanyak atau sedikit. tetapi menimbang segi manfaat dan mudhoratnya. Makanya tidak saling memotong dalam pembicaraan. Tidak saling menyokong suatu keputusan. ajukan usul kita walaupun sama dengan kawan yang lain. Nabi mendengarkan semua usulan termasuk wanita. Bukankah parit adalah usulan wanita? Mulailah usulan dari sebelah kanan. Jika banyak, bentuklah jubir yang mewakili kaum atau bangsanya. Dalam musyawarah duduk sama rendah berdiri sama tinggi dengan memperhatikan siapa lawan bicara kita. tata krama dijaga. Bicara dengan seorang kiai, orang tua gunakan kelembutan. rendahkan suara dihadapan mereka. Indahnya musyawarah dalam islam.