Sanria elmi

Nama yang diberikan oleh ortu Sanria Elmi Tempat tugas sebelumnya:SMP N 3 Lubuk Batu Jaya kab. Indragiri Hulu-Riau Tempat tugas saat ini: SMP Negeri 2 Lubuk B...

Selengkapnya
Navigasi Web
KASIHMU BAGAI TETESAN EMBUN
Postermywall

KASIHMU BAGAI TETESAN EMBUN

#LOMBA DESEMBER 2020

KASIHMU BAGAI TETESAN EMBUN

Sanria Elmi

Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Lubuk Batu Jaya

Waktu bergulir berjalan tanpa henti dan tak pernah menunggu. Jarum jam terus berputar seperti mentari yang terbit dan tenggelam masih di tempat yang sama tanpa mengenal lelah dan keluh kesah. Seiring itu juga masa berganti menemani langkah demi langkah dalam menapaki perjalanan hidup.

Hidup adalah sebuah pilihan yang beraneka warna. Terkadang harus tergelincir lalu harus bangkit untuk terus menjalani pilihan. Setapak demi setapak secara bertahap skenario kehidupan dimulai. Jika kecil ditimang bunda, besar menjadi timangan takdir.

Sekian lama waktu yang telah terpakai tanpa tahu harus berakhir di mana dan ending yang bagaimana. Jika berjalan tentunya perlulah mata, namun mata saja tidaklah cukup sebagai bekal untuk menuju arah dan tujuan kehidupan.

Guru, tidak ada seorangpun yang tidak mengenalnya. Profesi yang memang bukan kelas atas tetapi profesi yang menjadi wadah terindah dalam memahami makna hidup. Guru, yang digugu dan ditiru, mejadi contoh dalam pengembangan karakter anak bangsa. Profesi mulia, pahlawan tanpa tanda jasa.

Sebagai orang yang hadir berkecimpung dalam kehidupan di dunia ini, terlepas darisukses ataupun tidak, saya pernah merasakan dan mengagumi para guru yang lelah namun Lillah dalam mendidik dan mengasuh agar menjadi pribadi yang tangguh.

Enam tahun lamanya diasuh, dibimbing, digembleng, dan ditempa agar menjadi pribadi yang kuat menghadapi masa depan. Mereka, mereka adalah pahlawan, pahlawan tanpa tanda jasa, mereka adalah para guru yang mengayomi saya. Mereka tidak pernah menuntut balas budi. Keringat yang menetes dari setiap pori-porinya adalah keringat jasa yang tiada tara. Tiap kata yang terlahir dan terucap dari bibir mereka adalah sekumpulan doa terbaik bagi seorang yang bernama anak didik.

Guru, ia adalah kasih sejati yang tak terganti. Tiga tahun lamanya mengenyam kebersamaan dalam indah suara yang terkadang bercampur marah namun marahnya adalah marah yang penuh rasa sayang dan cinta kasih yang tak berbilang. Berbagai ilmu yang telah diberikannya tak pernah ia meminta untuk dikembalikan. Ikhlas, rela dan lillah. Merekalah guru, guruku.

Jejak waktu yang telah ditempuh masih membekas di sanubari. Kasih yang bagaikan embun pagi, sayangnya yang laksana pelita dalam gulita tak pernah redup. Tak harap dengan segudang imbalan. Hanya berharap jalan terang terus menyinari langkah anak didiknya menuju makna kehidupan sejati.

Guru, kasihmu takkan terganti. Tiga tahun bersama merenda dan menyulam langkah mengantarkan anak didiknya ke depan pintu gerbang cahaya makna masa depan. Pilihan hidup membentang di depan mata. Dia tak lagi membimbing tangan karena takut tergelincir atau harus menghapus air mata yang tumpah. Saat itu masa remaja telah berganti menuju ambang dewasa. Dia memberikan kail berupa segudang ilmu, memberikan arahan menuju pilihan yang tepat. Bakat, minat dan kemampuan.

Takdir, pilihan hidup. Sekalipun takdir yang dijalani tidak semanis harapan namun segenap kasihmu guru takkan pupus ditelan waktu. Tak terhitung detik waktu yang bedentang menemani irama kehidupan tak terlepas dari kasih dan jasa guru.

Hari ini, goresan yang hadir mewakili setiap gejolak rasa yang tak sempat mengaturkan terimakasih yang tepat untuk para guru yang telah memberikan rona kehidupan hingga masanya tiba, saat yang mungkin menjadi kebanggaannya.

Ketika mata hati menoleh pada masa lalu dan kembali menatap hari ini untuk masa yang akan datang kembali kenangan itu mengukir indah dalam kalbu. Hari ini aku bukanlah siapa-siapa andaikan tangan-tangan terampil, suara marah penuh sayang, tidak pernah kudapatkan. Itu semua tentangmu, guruku.

Lewat goresan ini, izinkan aku yang pernah membuat hatimu terluka dan kecewa, yang pernah jengkel dengan tindakan dan keputusanmu, mengucapkan terimakasih yang tak terhingga. Seluas samudera, setinggi langit biru, berharap engkau, guruku memperoleh imbalan yang setimpal dari Sang Maha Kuasa.

Terimakasih guruku, kasihmu bagai tetesan embun tuntunanmu bak pelita dalam gulita.

Teruntuk guru-guruku di SD Tandikat tahun 1981-1985, SD 026 Tembeling tahun 1986, SMP Negeri Gesek Bintan Kepulauan Riau tanun 1986-1989, SMA 1 Lubuk Basung 1989-1992, Para dosen FKIP UNRI tahun 1992-1997. Kasihmu guru tak berbilang.

Indragiri Hulu, 09 Desember 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap Uni.. Rancak bana,,, Semoga masuk nominasi 123 pemenang.. Aamiin

10 Dec
Balas

Terimakasih pak. Aamiin

10 Dec

Luar biasa buuu...keren habis. Semoga lolos ya buuu

11 Dec
Balas

Mantul bu cantik, semoga menang. sehat dan sukses selalu

10 Dec
Balas

Terimakasih Bun

10 Dec

Mantap Bunda cantik...semoga lolos...

12 Dec
Balas

Mantul Bu

10 Dec
Balas

Keren banget Bun. Saya jadi kangen sama guru-guru. Sehat dan sukses selalu buat Bunda

10 Dec
Balas

Terimakasih Bunda

10 Dec

Keren artikelnya sahabatku yang cantik... Sangat menarik dan menginspirasi... Semoga menang.. Salam santun dan sukses selalu buat sahabatku yang hebat

10 Dec
Balas

Terimat Buda sayang, sahabat terindah.

10 Dec

Keren buk, salut

10 Dec
Balas

Terimakasih Bu cantik

10 Dec

Semoga masuk nominasi lomba ya bun

10 Dec
Balas

Mantap bu.... Salam sukses selalu

11 Dec
Balas

Mantap Bunda, semoga tulisan nya lolos.

10 Dec
Balas

Terima kasih kepada para guru-guru yang menghantarkan kita untuk sukses

10 Dec
Balas

Ya Pak, Terimakasih juga buat BPK yg SDH mampir

10 Dec

Keren binda cantik ulasannya..s3moga l9los nggih..sukses sll ibu nggih

10 Dec
Balas

Aamiin, Terimakasih Bun

10 Dec

Mantab tulisannya bu..salam sukses selalu. Semoga lolos jadi pemenang

10 Dec
Balas

Terimakasih Pak, Aamiin

10 Dec

Keren habis, semoga lolos

10 Dec
Balas

Terimakasih pak Heri

10 Dec



search

New Post