Tersenyum (Hari Ke-23)
Tersenyum
.
Setiap hari bertemu dengannya
Laki-laki tua yang lewat di muka rumah
Dia berjalan ke pangkalan nelayan di pantai
Pakaian lengan panjang yang kumal
.
Sejak kecil aku melihatnya lewat
Menoleh dengan senyuman sederhana
Saat pagi dia pergi menuju pangkalan
Laki-laki tua yang bijak dan bersahaja
.
Setiap lewat aku menatap wajahnya
Berdoa agar selamat dan terjaga
Berharap dia dapat rezeki
Agar tersenyum besok lewat di sini
.
Sudah tiga bulan laki-laki itu tak tampak
Kudengar kabar dia meninggal dunia
Hilang orang yang selalu tersenyum
Saat lewat di depan rumah
.
Kini tak ada lagi yang tersenyum padaku
Saat lewat di depan rumah
Hanya pandangan menghiba
Melihatku duduk di kursi roda
.
Puisi
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar