Ramadhan sisa menghitung hari. Waktu satu tahun kini hampir sempurna 365 hari yang lalu. Perasaan ramdhan tahun lalu sepertinya baru beberapa saat. Kadang saya bertanya dalam hati, "Mengapa waktu secepat itu"."Apakah karena banyaknya kesibukan atau memang seperti itu tabiat waktu menjelang akhir zaman?". Tapi bukan itu yang terpikirkan bagiku. Ramadhan yang sisa beberapa hari ke depan adalah Ramadhan yang ke 53 bagiku. Aku dan kita semua telah mengulang Ramadhan dari tahun ke tahun. Di media sosial telah kita baca pembahasan seputar ramadhan, kaifiyatnya, keutamaan dan hal lain yang terkait dengan amalan di bulan ramadhan. Namun yang paling pokok adalah " Rasulullah mengingatkan kita bahwa orang yang rugi adalah yang hari kemarin sama dengan hari ini". Akankah Ramadhan yang akan datang kita masih sampai didalamnya, mendulang keutamaannya. jangan sampai ramadhan kali ini sama saja dengan ramadhan yang lalu atau justru lebih buruk dari yang lalu. Kita berdoa" Allahumma bariklana fi Rajab wa Sakban waballiqna Ramadhan. " Ya Allah berkahilah kami di bulan Rajab dan Sa'ban dan pertemukan kami dengan ramadhan.

Wallahu A'lam