BERAT, HARUS KUAT

Kenyataan menunjukkan minat baca dan menulis disekitar kita sangat lemah. Kondisi ini penulis rasakan sendiri be tapa beratnya menanamkan gemar membaca apalagi menulis. Bukan berarti tidak bisa membaca membaca atau tidak pandai menulis. Sepertinya ini kodrat yang menunjukkan bahwa segala sesuatu yang akan berbuah manis itu tidak ringan. Penulis berharap suatu saat bisa keluar dari kondisi ini menjadi pribadi yang suka membaca dan gemar menulis. Mendengar istilah satu guru satu buku, penulis melihat satu peluang yang membuat kita keluar dari kondisi ini. Memang ini bukan paksaan tetapi, tetapi memang banar untuk merupah budaya dari kurang baik menjadi baik atau dari kondisi baik menjadi lebih baik kita harus menempuh jalur paksaan, dipaksa, terpaksa untuk kemudian terbiasa.

Terdengar berita bahwa Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan akan menyelenggarakan pelatihan Sagusabu penulis merasa ini suatu peluang untuk bisa keluar dari zano nyaman yang membuat kita menjadi statis. Tapi lagi-lagi tantangan terasa lagi, bahwa untuk mengikuti kegiatan ini setiap calon peserta harus menyediakan uang sebagai donasi dalam jumlah yang cukup banyak. Sebetulnya bukan nominalnya itu yang menjadi beban tapi keluar dari zona nyaman itu yang menjadi tekanan.

Setelah melihat sisi positif yang akan ditimbulkan penulis memastikan diri untuk mendaftarkan diri sebagai peserta. Proses adminstrasi dijalani, pendaftaran secara kolektif dan online sampai kepada pendaftaran administrasi di meja panitia, akhirnya proses pembukaanpun dilaksanakan. Mulai terasa manfaat takkala mendenga pembicara betapa terasa budaya yang sudah lama sangat tidak layak untuk dipertahankan bahkan untuk diwariskan. Beberapa poin yang membuat penulis memutuskan pilihan menjadi peserta pelatihan. Pertama tekat untuk keluar dari kebiasaan yang tidak baik. Kedua menjadikan contoh bagi anak dan siswa untuk membangun budaya gemar membaca dan hobi menulis. Rasanya semakin optimis menjalani pelatihan, tapi bagaimanapun tetap akan ada tantangan dan hambatan yang membuat semangat makin melemah. Tapi yakin sagusabu Pesisir Selatan pembuka pintu ke jalan yang lebih terang.