Teman yang Istimewa
16 November 2022 @Cerita Anak
#Tagur hari ke-140 menuju 365 tahun ke-2
Penulis: Ardila Anjani Kelas 4
Teman yang Istimewa
Aku mempunyai teman yang istimewa. Temanku bernama Shella. Dia istimewa karena memiliki kekurangan. Sejak bayi Shella tidak dapat melihat. Walau dia tidak dapat melihat, semangatnya tidak pernah pudar. Setiap Minggu selalu hadir di Gereja. Dia sering diejek sama teman-temannya.
“Hei, buta, buta, kamu tidak dapat melihat,” ejek temannya saat bertemu.
Namun, dia tidak pernah menghiraukan mereka. Shella selalu berdoa dan memaafkan teman-teman yang mengejeknya. Saat aku ke gereja aku melihat Shella sedang berdoa kepada Tuhan. Setiap minggu saat di gereja aku selalu melihat dia berdoa di gereja.
Pulang gereja aku melihat temannya sedang mengejeknya. Aku menghampiri mereka. Ternyata teman-teman Derin.
“Hai Derin, apa yang kalian lakukan, kamu tidak boleh seperti itu. Aku lihat kalian selalu mengejek Shella. Kalau kamu menjadi Shella mau tidak diperlakukan seperti itu,” kataku menasihati Derin dan teman-temannya.
Aku menghampiri Shella, kuraih tangannya dan mengajak dia pergi dari hadapan mereka yang mengejek Shella. Kami pun melangkah menuju rumahnya yang tidak jauh dari gereja. Kesedihan hinggap di benakku. Tidak terasa linagan air mata membasahi pipiku.
Hari Minggu berikutnya aku tersentak, bola mataku membulat sempurna saat kulihat Shella duduk di depan gereja dengan memainkan piano. Ternyata dia terpilih mengiringi pemandu lagu. Jemari tangannya dengan lihai dan lembut menari-nari di atas tuts pianonya. Rasa haru menyeliputi hatiku.
“Hebat sekali si Shella, walau dia tidak dapat melihat namun, dia mempunyai bakat yang luar biasa. Aku tidak menyangka kalau Shella pintar bermain piano,” gumamku di hati.
Aku terkagum-kagum melihatnya. Derin dan teman-temannya yang melihat penampilan Shella juga heran dan terkagum-kagum, akhirnya mereka menghampiri.
“Shella, ternyata kamu hebat dan luar biasa, kami meminta maaf ya, selama ini kami mengejek kamu,” ungkap Derin.
Teman-teman Derin melangkah menghampiri Shella, dan meminta maaf.
“Maafkan kami ya Shella, kami mau berteman denganmu,” Ucap mereka sambil menyalami tangan Shella.
“Baiklah teman-teman, aku tidak pernah membenci, aku memaafkan kalian semua,” balas Dina dengan melempar senyum kepada Derin dan teman-temannya.
NB. Walau Shella tidak dapat melihat tetapi dia mempunyai kelebihan dari teman-temannya, dia dipakai oleh Allah menjadi teman sekerja dalam melayani di gereja.
Jakarta, 16 November 2022
Salam literasi.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Cernak yang mantaaap. Keren, Bunda
Teriam kasih Bund supportnya. Salam sehat selalu
Cerita kehidupan yang keren.Salam sehat dan sukses selalu. Terima kasih telah mengunjungi sriyonospd.gurusiana.id untuk SKSS dan berbagi kebaikan.
Teriam kasih Pak De supportnya. Salam sehat selalu
Cerna yang menarik bunda
Teriam kasih Bund supportnya. Salam sehat selalu
Teriam kasih Bund supportnya. Salam sehat selalu
Mantap Bu. Senang diberi kesempatan bertemu di TNGP 22. Salam sukses selalu
Aminnn...spt Grezia Epipania itu ya bunda. Tuhan bekerja pd setiap.kita yg mau dipakai-Nya. GBU
Teriam kasih Oma supportnya. Salam sehat selalu
sangat inspiratif, di balik kekurangan ada kelbihan yang dimilikinya. Keren, sukses Bu Seir Haidah
Wah.. inspiratif banget. Semoga banyak orang yang diberi kekuatan untuk membumikan kelebihannya seperti Sella
Teriam kasih Bund hebatku supportnya. Salam sehat dan bahagia selalu
Cernak yang inspiratif, Bu. Tuhan selalu memberi kelebihan kepada setiap kita. Salam sukses.
Terima kasih Bund Cicik supportnya. Salam sehat dan bahagia selalu
Keren Ibu, sangat inspiratif.. sukses selalu.
Teriam kasih Bu supportnya. Salam sehat dan bahagia selalu
Teriam kasih Bu supportnya. Salam sehat dan bahagia selalu
Cernaknya bagus sekali Bunda....Terkadang banyak kita yang lupa mengajarkan pada anak didiknya bahwa dibalik kekurangan seseorang pasti ada kelebihannya.
Teriam kasih Bund supportnya. Salam sehat dan bahagia selalu
Teriam kasih Bund supportnya. Salam sehat dan bahagia selalu
Dibalik kekurangannya, Shella memiliki keistimewaan. Cernak yang bagus sekali bun.
Teriam kasih Bund hebatku supportnya. Salam sehat dan bahagia selalu
Cerpen inspiratif, Bu Seir. Senang bisa bersemuka dengan Bu Seir di dunia nyata (TNGP 2022 Jakarta). Semoga sehat selalu.
Benar Pak Isak, senang bangat bersemuka dengan Pak Isak dan teman-teman semua. Sehat selalu
Terima kasih admin tulisanku sudah tayang
Terima kasih admin tulisanku sudah tayang
Keren Bunda Seir, senang bisa berjumpa dengan Bunda di TNGP kemarin. Semoga selalu sehat dan sukses.
Terimakasih Bund Anita, senang sekali bertemu Bunda, semoga sehat selalu
Terimakasih Bund Anita, senang sekali bertemu Bunda, semoga sehat selalu