Selly Aprilyana

Perempuan penyuka laut sendja. Lahir dan dibesarkan di Tanjung Uban, Bintan, Kepulauan Riau pada 5 April 1983. Menamatkan studi S1 di Universitas Andalas, Padan...

Selengkapnya
Navigasi Web
Perihnya Kehilangan
foto: Karya Bestari

Perihnya Kehilangan

Tantangan Menulis Hari ke-106

#tantangangurusiana365

--------------------------------------

Bocah kecil menggenggam tangan ibunya

rebahkan kepala di samping pusara ayah

merapal doa-doa yang panjang

dengan isak berulang.

Kehilangan memang perih

namun, tak ada yang mampu melawan takdir Tuhan

walaupun di awal tentu saja berbantahan

karena wajah dan laku terus membayang di ingatan.

Dunia hilang cahaya

segalanya terasa gulita

tapi kasih ibunda akan menjadi kekuatan tak terkata

meski dia tentu saja jauh lebih tersiksa

merencanakan rumitnya geliat masa depan

dengan dua kaki tanpa topangan.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post