TANTANGAN MENULIS,  H - 406/356

Pada akhir zaman pemahaman, pengamalan Agama   semakin menipis ini di kalangan  anak kecil sampai dewasa, yang orang tua sampai renta. Kapan itu akan terjadi kalau ulama-ulama  pada meninggal sampai  tidak ada orang alim.

Orang-orang akan menokohkan idolanya untuk berdirinya agama. Orang tidak  menggerti agama disuruh ngurusin agama sehingga rusak. Kalau orang tidak paham agama duduk menjadi orang yang mengurusi Urusan Agama sehingga tatkala orang-orang tidak ada yang berilmu  dijadikan tokoh  mereka lalu ditanya satu permasalahan agama  dijawab  tanpa ilmu. Akhirnya dia sesat dan menyesat meninggalkan sebuah amalan yang sebenarnya tidak sunnah tapi mereka mengatakan benar. Oh ini kok ditinggalkan ini kan sunnah padahal bukan sunnah malah nabi tidak mengajarkan.

Orang yang suka baca Qur'an  semakin banyak. Juga orang yang hafal Quran banyak tapi tidak memahami apa yang dia baca tidak tahu keutamaan membaca Alquran itu. Tidak tahu bagaimana kedudukan amalannya. Orang yang menghafal Alqur'an pada hari Kiamat akan dikatakan kepada dia Iqro Fiddunya sejatinya Quran itu menjadi Fadilah buat yang menghafalnya. Kalau diamalkan kalau tidak Alqur'an itu akan menuntut kita.

Rumah-rumah Qur'an banyak sekali kita lihat ada sebagian yang Masya Allah hafalan Qur'annya ditanya dari belakang ditanya dari depan dari tengah, ditanya di halaman atas halaman bawah  hafal semua. Banyak orang pintar baca Qur'an dan hafal Qur'an tapi mereka tidak berilmu terlihat dalam pengamalannya sehari-harinya.

Harau, 23 Februari 2023