Beratap Daun Korma
TANTANGAN MENULIS H - 360/310
Masa Nabi di Masjid Nabawi mesjid beralaskan tanah dan beratapkan daun kurma itu hembusan nafas peradaban seolah bergerak. Seiring jasad umat yang terus tumbuh kalam-kalam Suci Sang Pencipta dilantunkan bersama Sabda Sang Rasul di tempat yang sederhana itu indah dan bersahaja. Semua itu hanya hiasan atau ornamen yang menghiasi dinding-dindingnya. Bukan mereka tak mampu menghiasinya tapi hal itu tidak disukai oleh Nabi. Alasannya Peran masjid yang paling utama adalah untuk membangkitkan kekuatan Rohaniah. sehingga seseorang hamba dapat mengikis sifat hewaniah dalam dirinya.
Bukan sebaliknya suasana Mesjid yang menjadi pusat Ritual dan peradaban itu dibuat sangat berbeda. Begitu tenang. teduh serta jauh dari hal-hal yang bersifat melalaikan atau yang mengurangi kewibawaan Mesjid.
Meski jauh dari kesan Wah namun Ia tetap ramai dengan Pemuda hijrah yang siap diatur oleh agama bukan Pemuda hijrah yang suka mengatur agama agar sesuai dengan seleranya.
Seiring dengan berkembangnya zaman Masjid Nabawi dan masjid-masjid lainnya terus mengalami perubahan terutama dari segi arsitekturnya yang mulai dipengaruhi oleh kultur setempat
pada masa Andalusia dan Abbasiyah berbagai disiplin ilmu telah diajarkan di Mesjid tak hanya ilmu agama tapi juga ilmu-ilmu dunia.
Mesjid berubah layaknya universitas tetapi fungsi utamanya tetap dijaga yaitu sebagai tempat menimpa ruqyah dan berpuasa bagi hati yang ingin melepaskan kerinduannya kepada Sang Khalik.
Konsep Mesjid sebagai pusat ritual dan peradaban seperti itu bahkan telah menjadi corak umum masjid-masjid di Timur Tengah Eropa dan Amerika namun sekali lagi mereka tetap mempertahankan kesakralan dan Marwah masjid sebagai pusat penempaan Iman yang bertujuan mengubah hidup manusia.
Ingat sebab manusia yang harus berubah untuk masjid bukan masjid yang harus berubah untuk manusia
Harau, 7 Januari 2023
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar