Setiyati

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Ingin Seperti Wr. Supratman

Ingin Seperti WR Supratman

"...dari hanya sekedar menulis deskripsi atau reportase." Kumpulan kata dari potongan kalimat yang saya baca dari sebuah komen di group WA saya ketika tiba-tiba saya terjaga dan membaca WA. Sekarang pukul 01.30, saya yang awalnya masih mengantuk menjadi melek dan tergugah untuk menuliskan ini.

Kata "sekedar" bagi saya memberi kesan bahwa tulisan berbentuk opini lebih baik jika dibandingkan dengan tulisan berbentuk deskripsi ataupun laporan. Setelah mengikuti workshop literasi digital, banyak hal positif dan kiat-kiat jitu dalam menulis yang saya dapatkan dari acara tersebut, yang selama hampir sehari mendengarkan pemaparan dari pemateri yaitu Bapak Joko Wahyono. Penjelasannya tentang menulis buku menyadarkan saya akan pentingnya menulis diluar tulisan akademik seperti skripsi, thesis atau desertasi.

Dan menurut pandangan saya apapun jenis tulisannya, apakah itu deskripsi, reportase dan opini ketiga-tiganya memiliki kekuatan dan kelemahan tersendiri. Begitu juga bentuk-bentuk tulisan yang lain seperti narasi, argumentasi, eksposisi, dan yang lainnya lagi, yang barangkali saya belum paham karena kedangkalan ilmu menulis yang saya miliki. Semua memiliki W dan S (weak and strong) Apalagi bagi pemula seperti saya yang diibaratkan masih seperti anak kecil dalam menulis, masih harus banyak belajar dari teman-teman yang sudah piawai seperti Rasyuni, Ani Purwati, dan Dyan Agustina.

Kata sulit atau malas buru-buru saya tutupi dengan mudah dan semangat. Saya mengakui bahwa saya salah satu orang yang sedang sakit terkena virus menulis ini.

Menulis menjadi begitu mudahnya seperti mengikuti arus air yang mengalir. Tidak seperti tulisan akademik yang membutuhkan waktu cukup lama untuk menguji atau mengembangkan sebuah teori.

Tidak dapat dipungkiri bahwa secara tehnologi adanya literasi digital telah banyak membantu saya dalam membuka pola pikir tentang menulis. Jika kita mau pasti ada jalan (when there is a will there is a way). Kemudahan yang ditawarkan android tablet samsung a8 telah menghapus rasa malas saya untuk menulis. Keinginan saya menjadi seperti tokoh idola saya semakin kuat. Lagu yang ditulis tokoh idola saya (WR Supratman) selalu dikumandangkan setiap hari senin pada upacara bendera di sekolah maupun di kantor-kantor.

Terlepas dari benar atau tidaknya sejarah pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya tersebut, saya hanya ingin mengambil sisi positifnya, bahwa karya kita bisa bermanfaat bagi keluarga, sesama dan bahkan bangsa, betapa itu merupakan hal yang sangat membanggakan. Setiap senin dikalikan sebulan, setiap bulan dikalikan setahun, dan seterusnya. Tidak akan ada habisnya selama isi UUD 1945 masih menyebutkan bahwa Indonesia Raya adalah Lagu Kebangsaan Indonesia. Inilah makna konotasi dari "harum namanya" jadi bukannya nama kita disemprot minyak wangi.

Menjadi jutawan dari menulis bukan tujuan utama saya (kalaupun kelak ada akan saya syukuri itu sebagai nikmat yang luar biasa dari Allah SWT) melainkan membangun komitmen dan bertanggung-jawab pada diri sendirilah yang menjadi motivasi terberat saya. Sebagai guru tidak etis jika bisa menyuruh siswa praktek menulis bermacam-macam jenis teks, sementara guru itu sendiri diam. Kapan lagi? Mari menulis...!

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

wow, tulisannya renyah dan crispy banget. Keren dan dahsyat, bu. Masukan: judulnya kurang memberi rasa penasaran bagi pembaca untuk membuka artikelnya. Padahal isi artikelnya top markotop

11 Apr
Balas

Ngih Pak, trims masukannya, smoga membuat saya semakin matang menulis. Amin.

11 Apr
Balas

mantap mbk

21 May
Balas



search

New Post