saya menulis berngakat dari keprihatinan saya , dimana Gurusuiana kurang akademis dan cenderung membuly penulis kambuhan , yang sebnarnya tulisan beliau mas noorchamid itu sangat mengisnpirasi bagi kita _ tentu untuk mengupload mebutuhkan kucuran dana kuota , waktu dan biaya kesempatan , pemikiran yang tidak sedikit _ bagi saya pribadi sam,a sekali tak tergangu dengan apa yang diterbitkan saudara NH itu_ semua berawal dari belantra pikiran - sekrang Zaman bebas tetapi bukan edan _ asal tidak sara , saru dan eksplorasi peche saya kira boleh boleh saja siapa saja gabung dengan blg guru ini _ mosok isinya cuma pelajaran SD , pelajaran SMP. dan artikel keguyruanb - ya memang kebanyakan dari kita berprofesi seorang guru - namuntoh tidak menutup kemungkinan bukan guru pun boleh bergabung dengan Gurusiana , bukan _ maaf ini hanya saran saja _ jangan terlalu menuduh bukan bukan dengan mas NOOr Chamiid- troh ini adalah Blog pembelajaran - mari kita berdiskusi dan belajar bersama tanpa justifikasi lalu dintimidasi _ di tenggelamkan di banned $ 0$ 404 seperti itu lagi biarlan kita semua bertumbuh ke rah kematangan berfikir dan menulis jangan lah terlalu arogan dan eksekutif dengan penulis pemula lah mass_paak __ mbak __ dik_ mari kita belajar , bertumbuh bersama saling sah asih asuh , ing ngarso sung tulodo, ing madyo membangun karsa, tut wuri handayani- jangan ada orang jatuh karena ketidaktahuannya dalam tyulis menulis lalu kita habisi dan kita bantai _ terlalu kejam tu bagi saya yang ispa emmbaca fenomena apa saja _ secara intelektual, integral , komprehensif tanpa mengkotak kotakkan makna - bahasa abagi saya hanay semiotika _ kalimat hanya komentar komplementer rangakian kata -kata _ kita memaafkan sajalah kepada mas noor chamid _ tumbuhkan jangan di buly dan dibantai _ ini bukan Forum polisi_ bukan forum politik untuk saling menghakimi_sungguh Nabi besar muhammad telah memesan ummatnya apalah arti sasaran dunia ?

Sesungguhnya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam berjalan melewati pasar sementara banyak orang berada di dekat Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliau berjalan melewati bangkai anak kambing jantan yang kedua telinganya kecil. Sambil memegang telinganya Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Siapa diantara kalian yang berkenan membeli ini seharga satu dirham?” Orang-orang berkata, “Kami sama sekali tidak tertarik kepadanya. Apa yang bisa kami perbuat dengannya?” Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Apakah kalian mau jika ini menjadi milik kalian?” Orang-orang berkata, “Demi Allâh, kalau anak kambing jantan ini hidup, pasti ia cacat, karena kedua telinganya kecil, apalagi ia telah mati?”_

Demi Allâh, sungguh, dunia itu lebih hina bagi Allâh daripada bangkai anak kambing ini bagi kalian. HR. Muslim.