sholikul Hardy Girinatakusumadihard

sholihul Hardi gurunatakusuma_ tukang pijat alternatif dan spiritual hubungi 082325958964...

Selengkapnya
Navigasi Web
perbedaan

perbedaan

Menghormati perbedaan Penjelasan Herawati memantik diskusi di antara para guru. Sebagian mempertanyakan bagaimana caranya menjelaskan kepada anak-anak didik yang telanjur dicekoki dogma-dogma sebagai paling asli atau paling benar dalam soal keyakinan? Persoalan menjadi lebih rumit jika menyangkut keyakinan agama, yang menurut para guru ini, belakangan semakin mengeras. Namun, sebagian lagi merasa tercerahkan. ”Dengan mengetahui riwayat asal-usul kita, rasanya lebih bisa menerima perbedaan. Banyak di antara kita yang membenci karena tidak ada ilmu, seperti disampaikan Ibnu Arabi (salah satu pemikir Islam), ketidaktahuan itu pangkal kebencian,” kata Sartaman (52), guru Ilmu Pengetahuan Sosial di SMK Negeri 7 Pandeglang, Banten. Menurut Sartaman, yang juga mengajar di SMA PGRI Pandeglang, Indonesia dibangun oleh para pendiri dengan mengompromikan perbedaan, baik identitas kesukuan maupun keberagamaan. ”Jika kita terus memperdebatkan perbedaan itu, kita tak akan pernah beranjak maju,” katanya. Endah Priyati (35), guru sejarah SMAN 12 Bekasi, mengatakan, penjelasan tentang asal- usul ini menambah semangatnya untuk mendorong pendidikan yang inklusif. ”Selain untuk pengajaran, ini bisa jadi bahan komik tentang keberagaman,” kata Endah yang juga mendirikan komunitas komik di sekolahnya. Sementara Koidah (37), guru Agama Islam SMAN I Plumbon, Cirebon, mengatakan, pendidikan tentang kebinekaan dengan dasar-dasar ilmiah ini semakin relevan saat ini. ”Sebagai guru agama, saat ini tantangannya semakin berat, terutama untuk membendung radikalisasi yang menyasar anak-anak,” katanya. Ketua Yayasan Cahaya Guru Henny Supolo Sitepu mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan agar para guru bisa lebih menghargai keberagaman dan kebangsaan. (AHMAD ARIF. Kompas, 16-7-2017

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post