Sinta Dewi Sekarwati

Seorang guru Biologi SMAN 7 Depok yang ingin belajar menulis untuk menuangkan pikiran atau ide yang berkeliaran di kepala, siapa tahu bisa bermanfaat bagi orang...

Selengkapnya
Navigasi Web
Alah Bisa karena Biasa
Gebyar Literasi Media Guru - Kemdikbud 20 Mei 2017

Alah Bisa karena Biasa

Tibalah hari yang ditunggu-tunggu para guru, "Gebyar Literasi Media Guru" di Kemdikbud Jakarta. Para guru dari berbagai kota di Indonesia pun berdatangan, ada guru dari kota-kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, DKI Jakarta, Riau, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan lain-lain.

Terlihat dan terasa semangat yang luar biasa dari para guru khususnya dari luar Jabodetabek. Salut, mereka beramai-ramai berangkat dengan alat transportasi yang ada. Baik itu kereta api, pesawat terbang, maupun mobil, dan yang membanggakannya mereka tidak keberatan mengeluarkan biaya-biaya akomodasi tersebut.

Guru yang berprestasi secara utuh karena kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, dan kompetensi sosialnya telah teruji dengan melahirkan satu buku setiap gurunya. Sayangnya, satu kompetensi masih perlu diuji. Apakah itu? KOMPETENSI KEPRIBADIAN.

Setelah acara seremonial, guru-guru menampilkan karyanya dengan suka cita, baik berupa buku cetaknya maupun cover-nya. Tidak lupa para guru pun mengabadikan karyanya baik dengan selfie maupun foto bersama, semuanya melebur dengan keceriaan.

Namun ada yang terlupakan, setelah kesukacitaan telah menyisakan sedikit keprihatinan. Sampah-sampah di ruangan berserakan, walaupun Pak RW kita telah mengingatkan untuk tidak menyisakan sampah sembarangan setelah acara di dalam ruangan. Tetapi sepertinya kurang banyak yang memperhatikan himbauan tersebut. Entah karena keasyikan menikmati kegembiraannya atau memang hal itu dianggap sesuatu tindakan yang biasa???

Alah bisa karena biasa....

Semoga kami tidak mengulang perbuatan yang sama saat CFD besok... aamiin

Yuuuuk membiasakan budaya bersih!!!

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Budaya bersih di Indonesia. Guru pula. Ya, di Jepang saja perlu belajar bertahun-tahun. Indonesia perlu belajar dengan keras. Semoga kesadaran untuk bersih pelan-pelan terbangun dari sini. Guru Indonesia. Aamiin.

20 May
Balas



search

New Post