Valid kah Aku?

Valid kalau dalam bahasa sunda menjadi kata palid artinya kebawa arus sungai. Itu kata-kata yang sering menjadi candaan rekan guru-guru pada saat harus menunggu tunjangan yang dinanti-nanti. Resah gelisah membuat jantung deg-deg an apakah data kami valid dan sesuaikah jamnya dan sertifikat dengan mata pelajaran.

Tunjangan yang datangnya per tri wulan merupakan harapan dan harapan yang selalu ditunggu-tunggu seorang guru yang sudah mendapatkan sertifikat. Kami seorang guru yang selalu berharap, cemas dan bertanya-tanya kapan cair. Dan selalu kata-kata cair yang selalu dibahas. Sampai-sampai kami suka bercanda yang mana yang cair itu?. Candaan-candaan selalu kami hadirkan agar tidak membuat dan menambah stress kami untuk berpikir kata valid dan cair.

Bila orang berkata enak ih jadi guru sekarang mah, sudah ada tambahan tunjangan. Bisa beli anu dan anu, wah sebegitu kah anggapan orang melihat luar nya atau penampakkan saja dari profil seorang guru. Kenapa tunjangan diharapkan oleh seorang guru ternyata dibalik itu ada kebutuhan yang harus dipenuhi dalam memenuhi variasi kebutuhan keluarganya masing-masing.

Aku iseng suka bertanya pada salah satu rekan buat apa tunjangan itu? Bervariasi jawaban yang tentunya digunakan untuk kebutuhan keluarga. Ada untuk sekolah anak-anaknya, ada yang harus melunasi cicilan, pinjaman dan lain-lainnya yang tidak dapat aku sebutkan karena bersifat peribadi.

Aku salut pada rekan guru yang tunjangannya dimanfaatkan untuk dana pendidikan bagi anak-anaknya kelak. Sesuai dengan visiku, gunakan tunjangan untuk yang bermanfaat bagi pendidikan anak kelak.

Lalu bagaimana dengan anggapan orang banyak atas tunjangan ini? Setelah tau bahwa tunjangan tambahan guru ini banyak dimanfaatkan untuk kebutuhan keluarga.

Aku bersyukur lahir dari orangtua yang menjadi guru dan akupun menjadi guru pula. Diluar dari sudut pandangan tunjangan, biarlah dan ikhlaskan tunjangan yang halal dari negara ini menjadi reward bagi kami dalam rangka menyebarkan ilmu. Semoga tunjangan ini menjadi penyemangat dan reward yang bermanfaat bagi kami selaku pendidik yang bermartabat. Aamiin.