Jika melihat foto pemandangan itu, saya merasa berada disebuah negeri yang sangat damai. Kicauan burung begitu merdu terdengar, angin menyapa dengan lembut hingga sanubari ini menjadi sejuk. Mata dimanjakan dengan hijaunya dedaunan yang terhampar di bukit- bukit. Sangat segar dan menenangkan. Jika sedang suntuk saya sering mengunjungi tempat ini. Hanya sekedar mendengarkan merdunya kicauan burung yang terkadang berpacu dengan derasnya suara air yang berkejaran menghantam bebatuan.

Lukisan nyata ini tidak jauh dari rumah saya di kabupaten sijunjung. Hanya berjarak sekitar 15 Km saja, menelusuri lokasi ini dengan menggunakan sepeda motor merupakan pilihan yang tepat.Lukisan Allah ini terletak di nagari silokek. Kini menjadi icon wisata daerah sijunjung. Jika ingin berolahraga yang memacu adrenalin juga tersedia disini Olah raga arung jeram silahkan berkunjung disaat musim hujan. Anda akan melihat betapa ekstrimnya jeram di sungai yang mengalir didaerah ini. Sungai itu bernama batang kuantan. Selain olah raga arung jeram juga ada panjat tebing. Ya, nagari ini dikelilingi oleh perbukitan dan memiliki tebing yang indah.

Semenjak tinggal di kota Pekanbaru, saya menyimpan rindu ingin berkunjung kenagari silokek untuk menghirup udaranya yang masih segar dan alami. Melepaskan penat dari rutinitas di kota. Menghempaskan kejenuhan mencari ketenangan tempat ini menjadi pilihan saya. Mengajak serta keluarga,makan bersama di tepi sungai, dengan membawa bekal nasi yang dibungkus dengan daun pisang. Tidak perlu lauk yang mewah cukup ikan asin dan samba lado jengkol saja. Nikmat sekali rasanya.

Jika liburan nanti, maka mengunjungi lukisan nyata ini sudah masuk dalam daftar tempat wisata yang akan saya kunjungi. Tidak perlu jauh untuk berlibur, yang penting itu hasil akhirnya happy, fresh dan bersahaja bersama keluarga. Anda tertarik untuk mengunjunginya?. Mari kita pergi bersama.heheh