Lagi-lagi Mawar jatuh dalam perangkap yang sama. Berkali-kali aku sudah menasehatinya untuk meninggalkan Arman tapi Mawar tetap keukeh tidak mau mendengar. Itulah Mawar teman kecilku, dia terlibat dalam cinta terlarang. Mawar mencintai Arman yang sudah berkeluarga. Semuanya berawal dari reuni teman SMA . Aku, Mawar dan Arman adalah 3 sahabat yang sudah lama terpisah. Kami punya grup WhatsApp. Biasalah kalau sudah ngobrol di grup kita bisa bercerita masa-masa indah ketika sekolah dulu. Sampai akhirnya tercetus ide untuk reuni. Pada acara reuni semuanya berjalan normal tidak ada yang istimewa antara Mawar dan Arman. Tapi siapa menyangka karena pertemuan itu tumbuh benih-benih cinta yang dulu pernah ada,walaupun mereka dulunya bukan pasangan kekasih. Sepulang dari acara reuni, Arman mulai intens melakukan kontak kepada Mawar. Mawar menyambut gembira semua WA dari Arman. Siapa menyangka semua berakhir dengan pertemuan terlarang. Sampai akhirnya Mawar pasrah, Arman memanfaatkan situasi ini. Arman dari dulu memang terkenal sebagai siswa play boy memanfaatkan situasi ini. Mawar terbujuk dengan rayuan Arman. Setelah mendapatkan apa yang di inginkan Arman tidak lagi membalas WA maupun telpon dari Mawar. Aku sebagai teman merasa kasihan tapi apa mau dikata semua telah terjadi. Aku pun tak menyangka Arman bisa setega itu terhadap teman sendiri. Ternyata Mawar hanya di jadikan mainan disaat dia kesepian. Mawar yang labil karena punya masalah dalam rumah tangga terpedaya. Dunia memang kejam tidak lagi melihat mangsanya, teman sendiri tetap jadi santapan.