Siti Aisah Ashwan

Berprofesi sebagai pendidik di sekolah dasar, keseharian menjadi ibu ke dua untuk anak didik di sekolah memberikan kepuasan tersendiri. Semoga diant...

Selengkapnya
Navigasi Web
Mata Empat (Hari ke-55)

Mata Empat (Hari ke-55)

Aku segera masuk ke dalam ruangan dan duduk berhadapan dengan dokter yang sangat cantik. Dengan ramah dokter Widia, demikian namanya menyapa aku dan mama.

Sejenak mama berbicara dengannya. Lalu aku dibimbing perawat untuk melakukan tes. Aku diminta menghadap ke dinding dengan deretan abjad dan bilangan berbagai ukuran.

Aku pun diminta untuk menyebutkannya. Kemudian aku juga diberi kartu yang berisi beberapa paragraf teks. Hasilnya, aku harus mengenakan kacamata untuk membantu memperjelas penglihatanku. Dokter meyakinkan bahwasanya aku juga dapat terbebas dari penggunaan kacamata jika aku mengikuti petunjuknya.

Tiga hari setelah aku memeriksakan mataku ke dokter, aku pun mengenakan kacamata.

Pagi ini hari pertama penampilan aku dengan kacamata bertengger di atas hidungku.

"Hai Tiara! Kamu cantik sekali dengan kacamata itu" seru Dina teman sebangku aku.

Aku hanya tersenyum saja, dalam pikiranku apa Dina hanya menghibur saja agar aku mau terus mengenakan kacamata ini?

Keesokan harinya aku kembali ke sekolah dengan penampilan kacamata. Alhamdulillah ternyata teman-teman tidak ada yang mengejek aku dengan sebutan mata empat seperti yang aku takutkan.

Ah, ternyata teman-teman aku baik semua. Mereka mendukung aku serta memberi semangat bahwa aku suatu hari nanti bisa lepas dari kacamata, penglihatan aku pasti jelas kembali, asalkan aku rajin makan sayur dan buah terutama yang mengandung vitamin A. Apalagi aku masih dalam masa pertumbuhan. Ya, semoga saja hal itu benar-benar aku alami, mata aku kembali sehat dan penglihatan aku pun jelas tanpa kacamata.

#Tantangam Gurusiana Hari ke-55

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post