Musim semi J

Matahari menyapa dihari pertama, hujan pun merayakan dihari kedua, ada aroma yang berbeda diwajah Bumi wali,Bumi nya para wali ,disebut juga kota santri,kota yang ngangeni, kota yang kaya dengan keindahan alamnya, kota seribu goa,lalu ada semangat semangat yang baru bangkit disebagian para pendidik, kira-kira ada apa? mau kemana?

Nah.. saya dan teman-teman kali ini akan belajar dan berproses selama 2 hari untuk menyayangi menikmati dan menggunakan nikmat yang diberikan illahi, mata dan tangan kita fokus untuk merangkai beberapa kata untuk mencoba kenalan jadi jiwa para pujangga. Iya, kusapa dengan Marhaban ya sagu sabu, satu guru satu buku dilaksanakan disdn kebonsari satu, disambut oleh tim media guru.

Mengikuti pelatihan ini selain tugas,hati kami juga terpanggil , ingin mengabdikan diri,Ingin belajar dan bersilaturahmi, ingin menuangkan apa yang dipikiran agar menjadi sebuah karya yang banyak dibaca orang dimengerti dan memotivasi, setidaknya ini usaha kami menjadi guru yang dinanti digenerasi milenial ini.

Susah memang untuk memaksa senang menyeimbangkan bacaan dan tulisan, semoga dengan adanya sagu sabu menjadi suntikan untuk terus istiqomah menyayangi dunia menulis. Menyapa dan memulai itu mudah yang susah itu menjaga keistiqomahan. Semoga selalu berkah, Salam literasi!