Trusts for Living....
Bahagia sekali rasanya saat itu, workshop di luar negeri walaupun hanya di negara tetangga terdekat, yaitu di Malaysia, tepatnya di SEAMEO RECSAM yang terletak di Penang bridge. Tempat ini seperti LPMP kalau di Indonesia, merupakan pengembangan pendidikan khusus sains dan matematika. Ini pertama kalinya aku mengikuti workshop ini overseas, jadii wajar saja kalau aku senang, walaupun harus meninggalkan keluarga selama satu bulan.
Saat itu tepatnya tanggal 2 November 2010 adalah hari pertama pelatihanku di Recsam. Aku dan temanku dari berbagai provinsi di Indonesia sangat bersemangat akan mengikuti sesi pertama yang akan diampu oleh Mr. Dominador Dizon Mangao. IKami berangkat pagi-pagi karena belum tahu lokasi pelatihan. Kami menyusuri lorong demi lorong yang ditumbuhi banyak tanaman hias, sehingga membuat asri pemandangan di sekitar tempat kami mencari ilmu. Jantungku terasa deg deg plas membayangkan garangnya supervisorku. Dari namanya saja sudah terlihat garang, Dominador, serem sekali. Ditambah lagi kemampuan inggrisku masih cetek alias pas-pasan, gimana bisa mudeng diajar supervisor asing, pasti aku hanya longak - longok saja di pelatihan. Aku merasa deg-degan lagi ketika melihat teman-teman yang satu kelas denganku sudah cas cis cus Inggrisnya, lihai, mahir. Tapi aku sudah terlanjur basah masuk dipelatihan ini, mau tidak mau harus nyebur sekalian, tidak boleh tanggung - tanggung. Kalau yang lain bisa, aku pasti bisa.
Setelah masuk kelas, ada sesosok pria yang tubuhnya tinggi, besar, badan agak gemuk, berambut ikal dan berkumis tebal tengah duduk di kursi sambil membuka notebook. Melihat kami masuk dia langsung bilang ''Come...come...come...from Indonesia?" Kami serta Merta menjawab "Yes, sir.' kemudian kami dipersilahkan mencari tempat duduk yang nyaman. Dalam hati aku membayangkan betapa garangnya dia. Ciut rasanya hatiku. Setelah kami semua datang pembelajaran pun di mulai dengan acara perkenalan so pasti pakai bahasa Inggris. Walaupun agak tersendat sendat aku pun bisa mengenalkan diriku. Dia juga mengenalkan diri. Namanya seperti yang sudah aku sebutkan Mr Dominador Dizon Mangao. Dia berasal dari Filipina. Dia sudah dua tahun bekerja di Recsam. Dia sangat ramah, tidak seperti yang kubayangkan sebelumnya. Aku dapat pelajaran berharga dari sesi Mr. Dom ini, tentang kepercayaan dalam kehidupan "trusts for living'
The more Generous we are, the more joyous we become
The more cooperative we are, the more valuable we become
The more esthusiastic we are, the more productive we become
The more outgoing we are, the more helpful we become
The more serving we are, the more prosperous we become
The more curius we are, the more creative we become
The more patient we are, the more understanding we become
The more persistent we are, the more succesfull we become
Itulah kebenaran dalam hidup yang diajarkannya dalam pertemuan pertama.
Semoga bermanfaat bagi saya dan sesama, dan bisa memaknai hidup dengan benar.
Thanks Mr. Dom
#edisi mengenang masa lalu#
Cikfat.20.08.2018
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Good...good bunda..salam kenal..tapi saya ga tahu artinya.....bisa diterjemahkan?
Boleh....boleh....boleh bunda. Salam kenal juga Bu Dyahni Mastutissri
Nice experience cik fat.
Yes, sure.