Selama 3 hari saya mengikuti pelatihan menulis via zoom yang diselenggarakan oleh IGMPL JATIM menaikkan imun saya untuk mulai menulis.

Tugas hari pertama dan kedua bisa saya selesaikan walaupun sudah lewat dari deadline.

Dipenghujung pelatihan kami para peserta diberi tugas untuk satu bulan kedepan menyelesaikan tulisan yang sudah kami buat judul, outline dan sinopsisnya untuk dijadikan satu buah buku karya sendiri.

Di grup wa SaguSabu wadah kami berkomunikasi sesama peserta, panitia dan pemateri, kami bisa sharing pengalaman, berdiskusi dan menanyakan hal hal yang tidak atau kurang kami fahami tentang materi yang telah disampaikan.

Ternyata yang menjadi peserta banyak penulis hebat, itu terlihat dari tulisan mereka di gurusiana dan di media lainnya. Bahkan banyak pula yang sudah berkarya melalui buku yang dihasilkan.

Oh my God..

Mungkin dari keseluruhan peserta hanya saya yang baru pertama kali ikut pelatihan menulis.

Saya ibarat kuncup mawar, masih harus melalui proses yang panjang untuk menghasilkan mawar yang indah merekah dan harum semerbak.

Saya butuh media tanam, pupuk, air dan perawatan yang baik.

Dalam satu pohon tumbuh beberapa kuncup, ada kuncup yang berhasil mekar indah menjadi bunga, tapi ada juga kuncup yang layu sebelum berkembang, padahal mendapatkan pupuk, air dan perawatan yang sama, pasti ada hal yang menyebabkan kuncup itu layu.

Saya ingin sebulan kedepan menjadi mawar yang indah, harum dan yang pasti enak dipandang mata.

Bisakah terwujud?

Saya yakin bisa.

Semoga energi positif ini tetap terjaga.