Ij ijah

just an ordinary woman and wife and animal care...

Selengkapnya
Navigasi Web

Ramadhan Tiba

#35

Keheningan syahdu mulai terasa. Bacaan yang terdengar dari surau sudan mulai panjang. Antrian barisan sholat sudah mulai menunjukkan pertambahan. Bahkan penjual kembang api di persimpangan mulai tersenyum.

Udara pun terasa sejuk. Padahal saat siang matahari terlihat benderang. Mengapa bisa begitu? Entahlah, tidak ada yang bisa mengerti. Seakan alam pum mendukung kehadiran bulan puasa. Sebentar lagi, sebentar lagi bulan itu tiba.

Ramadhan tiba. Ramadhan tiba. Seperti lirik lagu religi, benar-benar merubah suasana. Meski jauh di perantauan, suasana tidak kalah syahdu. Hanya bulir-bulir rindu yang tambah mekar setiap hari. Semoga dipenghujung bulan ini dapat bersua dengan keluarga kembali.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Ramadhan telah didepan mata, kita songsong dengan suka cita. Salam literasi Bunda.

30 Mar
Balas

Siap, bunda. Salam dan sukses selalu

31 Mar



search

New Post