Sebaik baik manusia adalah yang bisa bermanfaat untuk sesama. Itu yang selalu ingin aku lakukan agar hidupku menjadi bermakna, perasaan bangga manakala diminta menjadi menjadi narasumber untuk menyampaikan kepada orang lain dengan skill/ kemampuan ketrampilan apa yang sudah dimiliki.

Namun tanggal 25 Nopember kemarin rupanya menjadi kenangan indah bagiku, betapa tidak? aku diminta untuk menjadi narasumber pembuatan kecap bagi ibu ibu di Desa Tracap Kecamatan Kaliwiro Kabupaten Wonosobo, pembaca pasti heran dan muncul tanda tanya....bagaimana mungkin Bu Guru Penjasorkes kok memberi materi cara pembuatan kecap?......tidak perlu heran karena memang selain profesiku sebagai Guru aku juga disibukkan dengan kegiatan membuat kecap tradisional yang mana ilmu ini adalah warisan orang tuaku turun temurun dari buyutku. Citarasa tradisional tetap harus dipertahankan sekalipun ada masa dimana bahanbakunya mahal ataupun sulit didapatkan. Hal ini yang membuat para pelanggan enggan berpaling jika sudah merasakan kelezatan kecap olahan tanganku dan tentu saja dengan suamiku.......wah tukang kecapnya jadi keasyikan promosi kecap nich.

Melihat antusias ibu ibu dalam mengikuti pelatihan membuat kebahagiaan tersendiri...seperti juga bahagianya manakala melihat anak didik antusias mengikuti pelajaran Penjasorkes hingga kadang enggan untuk diajak mengakhiri meski waktu pelajaran sudah usai.

Sejak dimulai jam 9 pagi , sampai selesai pembuatan ( kurang lebih jam 14.00) semangat mereka tidak surut. Sepertinya mereka sudah paham sekali dan ingin segera untuk melakukan sendiri di rumah masing masing......