Siti maemunah

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

ISYARAT DALAM CERMIN

ISYARAT DALAM CERMIN

Aku melihat diriku yang sekarang,banyak perbedaan-perbedaan yang sangat membuatku menyadari kalau diriku semakin tua, sudah tampak kerutan-kerutan diwajahku, kelopak mataku, dahiku bahkan semua yang ada di diriku semuanya berubah.Aku baru menyadari ternyata aku sudah jelita ( jelang lima puluh tahun ). Kata orang usia ini sudah harus lebih dewasa karena usia 40 tahun adalah usia dimana orang bisa dilihat kedewasaannya.Ya Allah apakah amal - amalanku sudah sesuai dengan usiaku,aku mohon bimbinglah aku agar aku menjadi hambamu yang tidak menyia-nyiakan waktu,Kau sudah memberiku kesempatan untuk beribadah, karena seyogyanya manusia diciptakan hanya untuk beribadah kepada-Mu.

Tanda-tanda yang ada di wajahku merupakan peringatan yang Allah berikan kepadaku, agar aku harus banyak bermunajah atau introspeksi diri ,ya Allah bimbinglah aku agar wajahku kelak bercahaya,panca indraku menjadi saksi apa yang aku lakukan , semoga tanganku bersaksi kalau kedua tanganku digunakan untuk hal – hal yang baik aku gunakan tanganku untuk membantu murid – muridku dalam meriveu, membantu muridku dalam belajar,menggunakan tanganku untuk melayani suamiku dan melayani anak-anakku untuk menyiapkan makanan dan keperluan sekolah mereka setiap hari. Mulutku bersaksi kalau aku menggunakannya untuk menerangkan ilmu yang aku miliki, memberikan motivasi kepada murid-muridku untuk giat dalam belajar, mengajak mereka untuk menjadi orang yang berguna bagi dirinya maupun bagi lingkungannya.

Setiap manusia akan mengalami fase seperti yang aku alami , tanpa terasa usiaku menjelang lima puluh tahun . Aku terpesona kehidupan dunia yang begitu menggiurkan, kehidupan yang membuatku terlena akan ada kehidupan yang lebih abadi ,karena keabadiannya aku harus mempersiapkannya melebihi persiapan ketika kita akan bepergian jauh, kehidupan nanti lebih kekal dan abadi , aku merasa belum banyak hal yang aku lakukan untuk diriku ,keluargaku,lingkunganku,bangsa ,negara dan agama.

Aku mencoba belajar dari pengalamanku, ternyata untuk lebih dapat menguasai keinginan kita sebagai manusia, kita sendiri yang dapat menentukannya, apa dan bagaimana kehidupan yang harus kita pilih adalah kita sendiri,dan keinginannya harus dilandasi dengan pengabdian kita kepada sang Pencipta Allah swt.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

bagus tulisannya

10 Oct
Balas



search

New Post