SEMU (Tantangan hari ke 69)TantanganGurusiana
Suara angin mengusik lamunanku
Dikala angan berkelana bersamamu
Dikala hati terpikat dengan senyumanmu
Dikala semua rasa menyelimuti kalbuku
Matamu begitu indah menerawang
Tuturmu begitu tenang
Sapamu selalu mebuatku senang
Dan bisikmu begitu terngiang-ngiang
Namun ketika kesadaran bersamaku
Ternyata semua hanyalah semu
Semua yang indah tentangmu
Hanya seperti angin lalu
Wujudmu telah menghilang di tengah kegelapan
Saat kau tarik semua kata yang telah kau ucapkan
Dengan tajam kau putar balikkan kenyataan
Tanpa hirau kalau ku juga punya perasaan
Begitu naif aku padamu
Percaya dengan semua ucapanmu
Tanpa keraguan dalam benakku
Tanpa prasangka dalam hatiku
Semua seperti nyata
Hati terbingkai rasa bahagia
Degup jiwa berirama
Dengan serangkaian kata-kata cinta
Ternyata semua sirna
Hanya dengan satu kata kau rubah segalanya
Harapan dan cinta menjadi fatamorgana
Karena nyatanya hanyalah semu belaka
Air mata menetes satu persatu
Maratapi hati yang menangis pilu
Cerita bahagia menjadi cerita semu
Hati yang membara tiba-tiba menjadi beku
Cukup sudah sedu sedan yang kurasa
Kan kujaga cinta yang masih tersisa
Kurengkuh,kudekap semua rasa
Tak kan ada lagi nestapa
Banyuwangi, 10 Mei 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Hemmm, mnyntuh bund.
enggeh ta buk