Tantangan hari ke 13.05.2025

Aku akhirnya pasrah dengan keadaan, banjir tidak sampai semata kaki pembelajaran dari rumah.

Gerimis kecil semakin membesar, sebesar kekecewaanku karena meyosong pagi dengan kehampaan.

Sesampainya dirumah aku segera meraih hp-ku untuk memberikan tugas karena aku mengajar pada jam ke tiga.

Masih ada 15 menit lagi.

Aku membuka alat perangku, laptop yang dengan setia menjadi teman sejati sejak pandemic melanda.

Membuka wa web, mencari grup KBM kelas XI.2.

Mataku membulat, tidak ada tugas pada jam pertama dan kedua.

Bukankan tadi sudah jelas kami harus mengirimkan tugas ke grup kelas dimana kami mengajar.

Dengan helaan napas berat aku menambahkan dokumen yang akan aku kirim kepada grup kelas sebelumnya aku mengirim video pembelajaran terlebih dahulu.

Selesai sudah tugasku terkirim.

Aku melihat grup kelas lain dimana aku mengajar, masih sepi tidak ada aktivitas pengiriman tugas seperti yang ditugaskan oleh Kepsek.

Aku membuka aplikasi tik tok, mampir dimataku dimana ada salah kiriman yang mengatakan guru tidak masuk kelas bukan guru.

Miris sungguh miris, aku bukanlah guru yang sempurna tapi aku selalu berusaha menyempurnakan tugasku untuk masuk kelas.

Kadang kala aku harus memotivasi jika masuk pada jam – jam rawan.

Mengolah dan meramu supaya mereka bisa mengoptimalkan waktu mereka yang terbatas dengan segala Upaya.

Walaupun aku tidak puas karena materiku kadang tidak tersampaikan dengan baik karena mereka lebih senang mendengarkan aku mendogeng daripada mendengarkan aku memberikan materi.

Nasib, guru harus bisa jadi pendogeng memasukkan materi pembelajaran dengan contoh kehidupan.(Bersambung)

#TantanganGurusiana