Siti Nurhakimi S.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
TOPENG PAHLAWAN KREASI TEKHNOLOGI

TOPENG PAHLAWAN KREASI TEKHNOLOGI

BIJAK BERTEKHNOLOGI TINGKATKAN PRESTASI

TOPENG PAHLAWAN KREASI TEKHNOLOGI

Namaku Nabila aku duduk di bangku kelas 4. Aku bersekolah di SDN rambipuji 4 ingin bercerita saat aku diberi tugas membuat topeng dari koran. Aku di rumah sedang mencari video tentang cara pembuatan akhir nya aku menemukan videonya nama channel adalah pahlawan bertopeng alamat YouTubenya adalah https://youtu.be/Md1kvsiQjZs . Melalui channel tersebut aku menemukan bahannya berikut bahan-bahan pembuatan pertama koran. Aku mencari koran di belakang rumahku menggunakan sepeda. Aku mencari sekeliling tapi tidak ada yang menjual akhirnya aku ke KUD berkeliling untuk mencari, karena harganya Rp1.000 langsung aku pulang ke rumah sampai di rumah, langsung ku ambil dua ember lalu aku isi dengan air. Setelah itu langsung ku celupkan koran itu ke dalam air lalu aku sobek-sobek koran itu sampai berubah menjadi bubur. Setelah berubah menjadi bubur aku langsung diamkan koran itu selama satu hari satu malam hingga keesokan harinya. Tepatnya hari Minggu, kukayuh sepedaku pergi mencari bahan-bahan yang lain. Aku membeli membeli lem dan cat akrilik, palet, kuas, dan topeng mainan. Esok harinya tepatnya Hari Senin aku langsung mengeluarkan bahan-bahan yang kemarin kubeli. Aku gunakan terlebih dahulu lem. Aku juga mengeluarkan koran yang sudah menjadi bubur, lalu memerasnya hingga kering, selanjutnya jika teksturnya dirasa sudah cukup langsung aja dicetak di cetakan topengnya. Setelah itu, cetakan tepung dari koran tadi dijemur. Hanya saja karena masih dalam proses pengeringan, sedangkan aku mengendarai sepeda jadi susah untuk membawa adonan topeng yang belum kering tersebut. Sambil memikirkan caranya aku duduk di depan rumah temanku, tiba-tiba temanku namanya Raisa mendatangiku sambil bertanya Mengapa aku tidak pulang. Aku pun menjawab bahwa karenakan aku tidak bisa membawa topeng yang masih basah. Rara pun tiba-tiba mengucapkan sebuah ide untuk menelpon ayahku. Akupun berkata bahwa ayahku sedang bekerja dan tidak bisa diganggu. Baiklah kata Rara. Tiba-tiba ayahnya Mario datang menghampiriku, sehingga akhirnya aku mendapat pertolongan untuk membawakan adonan topeng tersebut. Sesampai di rumah, aku langsung ganti baju, lalu aku menyiapkan cat akrilik dan palet. Adonan topeng tersebut siap akan ku beri cat. Namun, sebelum mengecatnya aku mengamplas topeng tersebut. Setelah mengamplas aku beri lem lagi agar teksturnya lebih rekat dan merata. Aku taruh topeng buatanku tersebut di atas genteng garasi. Tidak lupa ku beri alas koran di bawah topeng. Begitu semangatnya aku menjemput temanku Rara karena satu kelompok denganku. Alangkah malangnya, disaat aku ingin menjemput Rara ternyata ban sepedaku kempes. Aku mencari pompaan tapi tidak ada jadinya aku pinjam di rumah sebelah. Untung saja diperbolehkan.Oh iya orang sebelah yang meminjami pompa itu saudaraku. Setelah dipompa aku gas kerumah a. Ibunya menyodorkankan segelas air, karena tidak enak akhirnya aku meminumnya. Kemudian kamipun langsung mengecat topeng koran buatan kami. Rara ingin mimik wajah seram akhirnya aku turuti mata warna merah pokoknya serem deh. Aku menggunakan jurus andalanku yaitu YouTube dengan nama channelnya pahlawan bertopeng. Aku mengikuti intruksinya mengecatnya menggunakan warna kuning hitam merah Ungu. Keesokan harinya aku langsung berangkat ke sekolah sambil membawa hasil karya ku topeng kertas koran dengan menggunakan kantong plastic agar tidak rusak. Saat sampai di sekolah aku dipuji-puji karena topeng yang sudah dibuat oleh aku dan Rara bagus, hanya saja bagian pinggir topeng tidak rapi jadinya lumayan jelek. Tapi tidak apa-apa bagi ku yang paling penting adalah proses pembuatannya yang seru karena menggunakan kecanggihan tekhnologi. Topeng pahlawan bertopeng kebanggaan pun aku letakkan di atas lemari yang berisi pajangan banyak sekali hasil prakarya aku dan teman-teman. Demikiankanlah cerita ini berisi tentang kegiatanku saat membuat topeng menggunakan teknologi ayo kita belajar dengan menggunakan teknologi agar berisi dan kece dalam menggali informasi pembelajaran. Sekian terima kasih sudah membaca ceritaku atau pengalamanku wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Namaku Nabila aku duduk di bangku kelas 4, aku bersekolah di SDN Rambipuji 04. Aku adalah anak kedua dari tiga bersaudara. Hobby ku adalah menulis dan sering ikutan lomba. Mata pelajaran yang aku sukai adalah matematika.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post