Geliat IGI Jatim
Geliat IGI Jatim
(Minggu, 24/1) Ikatan Guru Indonesia (IGI) wilayah Jatim telah menggelar pertemuan yang bertempat di Graha Wiyata LPMP Jawa Timur, Jalan Ketintang Wiyata Surabaya. Dihadiri oleh kurang lebih 120 anggota dari berbagai daerah/kota. Di antaranya: Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Malang, Batu, Mojokerto, Jember, Bondowoso, Jombang. Probolinggo, Ngawi, Bojonegoro, Madiun, dan Kediri.
Acara tersebut digelar dalam rangka persiapan Kongres II IGI di Makassar pada tanggal 30-31 Januari 2016 juga menjawab tantangan dan harapan pertama tahun 2016 dalam memfasilitasi pembentukan Pengurus IGI di semua Kota/Kabupaten yang belum terbentuk. Hal tersebut harus segera dilaksanakan untuk mempercepat konsolidasi pengurus di semua daerah se-Jatim.
Di samping itu, keinginan para guru yang tergabung dalam IGI untuk maju harus diapresiasi. Tidak sedikit guru-guru anggota IGI yang kreatif, yang selalu melakukan inovasi dan gemar menulis. Namun banyak keterbatasan fasilitas untuk mewadahinya.
Juga tidak sedikit guru-guru yang mengajar secara monoton, tidak tersentuh IT, tidak tahu bagaimana melakukan inovasi. Banyaknya guru-guru yang gaptek di bidang IT dapat memperlambat peningkatan kompetensinya.
IGI sebagai salah satu organisasi profesi pendidik tidak tinggal diam, menjawab tantangan tersebut dan selalu berusaha mencarikan solusi. Guru adalah pekerjaan yang sangat mulia. Pekerjaan guru sama halnya pekerjaan para Nabi, karena memuliakan manusia dan memanusiakan manusia dengan ilmu pengetahuan. Membantu pekerjaan guru diharapkan dapat menjadi amal jariyah,
Semoga kami yang tergabung dalam kepengurusan Wilayah Jatim, Kota/Kabupaten, bisa melaksanakan dengan ikhlas, amanah, dan bertanggung jawab. Demi peningkatan kompetensi guru-guru di seluruh wilayah Indonesia. Aamiin …
Gresik, 25 Januari 2016
Sumber Gambar: Dok Pri

Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar