Tuhan Maha Baik
#Tantangan Gurusiana hari ke 5
Pentigraf
Makanan ini adalah makanan dari persiapan peringatan kematian suami bude Ida yang ke 100 hari. Kutemukan menumpuk di sudut kamar rumah Bude. Sudut-sudut kamar yang coba kejelajahi seijin keluarganya.
Ada rasa yang aneh yang tiba-tiba menguasai hatiku, sedih ketika kusaksikan akhir hidupnya dalam sepi, sendiri. Masih kuingat ceritanya, diapun tidak ingin menjalani kehidupan seperti ini, dan masih heran kenapa orang kadang mempertanyakan cerita hidupnya, kalau bisa dia akan jelaskan bahwa diapun ingin punya kehidupan sempurna bahagia dengan keluarga sampai tua, tapi kalau takdir membuat dia harus menjalani kehidupan yang berbeda tanpa siapapun, apa yang bisa dia lakukan.
Hidupnya memang terlihat berbeda, budaya masyarakat kadang menuntut kesempurnaan, harus tampil cantik, pintar, memiliki keluarga sempurna, bahagia dan hari tua dengan keluarga tercinta. Tapi tidak untuk bude Ida, masa mudanya diisi dengan kerja keras mengangkat derajat keluarga, menikah tanpa seorang anak, dan ditinggal meninggal lebih dulu oleh suaminya.
Tapi Tuhan memang maha baik, tidak dibiarkan dia menjalani ini terlalu lama, semoga bahagia di sana Bude....
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Aamiin ya Robbal'alamin
Aamiin
Aamiin . . . ikut terhanyut dalam haru . . . keren Bund.pentigrafnya. Sukses Selalu,lanjuutt