Kejutan CEO MG Membuat saya Terlahir Kembali

Bapak CEO, Muhammad Ihsan, memang seorang motivator yang luar biasa bagi saya. Orangnya disiplin, tegas tetapi penuh humoris. Setiap membaca status beliau menjelang pengumuman 100 penulis Jalan Terang Guru Pemenang, jantung saya agak berdenyut kencang. Dengan penuh konsentrasi saya baca ini:

Seharusnya pengumuman 100 pemenang TNGP dilakukan pas tanggal cantik 02-02-2020.

SAYA PERCEPAT. Semoga pemenang tidak marah, hehe" Aku kira sudah pengumuman benaran. Eh, ternyata belum. Kuamati lagi berita dari CEO, kudapati. Alhamdulillah, #TantanganGurusiana berakhir. Banyak yang berhasil menulis 90 hari, berhak piagam emas.

CONTOH STATUS. PENGUMUMAN

Saya kira sudah penguman, rupanya masih contoh. Akhirnya saya tidak begitu berharap lagi. Ya...kapan diumumkan saya tunggu saja. Ada pun pengumuman, saya tidak tertarik untuk membaca. Semoga saat diumumkan nama saya muncul. Itulah harapan saya.

"RESMI: PENGUMUMAN 100 PEMENANG LOMBA MENULIS TNGP 2019

Kami mengucapkan selamat kepada 100 peserta Temu Nasional Guru Penulis (TNGP) 2019 yang telah memenangi lomba menulis yang diadakan MediaGuru.

Selanjutnya 100 naskah terpilih ini akan diterbitkan dalam buku antologi, berjudul: Jalan Terang Guru Pemenang Persembahan Terbaik Temu Nasional Guru Penulis 2019

Pengumuman 10 penulis terbaik yang berhak menerima hadiah dana pembinaan masing-masing Rp 1.000.000 sekaligus peluncuran buku insya Allah dilakukan pada pembukaan Jelajah Literasi MediaGuru di Singapura dan Malaysia, 28 Februari 2020."

**** Melihat pengumuman ini pun saya tidak tertarik. Saya sedikit galau. Apakah keinginan saya untuk mengikuti tantangan 30 hari akan terwujud. Begitu banyak rintangan yang saya hadapi. Apalagi orang sudah hari kesepuluh, saya baru satu. Padahal saya sudah mengirim sembilan pantun. Banyak yang komen lagi. Tetapi itu di MG. Tidak sesuai ketentuan. Harusnya di Gurusiana dulu. Saya mulai di Gurusiana, banyak masalah. Error- lah, tidak bisa masukkan foto, artikel saya tidak bisa dibuka. Mmmm, pokoknya kacaulah. Akhirnya saya pasrah. Namun tetap menulis walaupun tidak sesuai dengan kehendak hati. Iseng-iseng saya buka WA grup TNGP 2019 A. Eh, ternyata ada nama saya. Saya terkejut dan kurang percaya. Saya amati lagi, Ada kiriman dari teman baik dan cantik dari Batam, Bu Nurhayati,

"Terimakasih wahai Sang Tokoh Literasi Kepri🙏🙏 Barakallah...

*Engkaulah "Sang Penguat Jiwa" sedangkan CEO "Sang Motivator Jiwa"*

Selamat kepada 9 Penulis Literasi Kepri : 1.Ainun (4) 2.Dedi Wahyudi (13) 3.Ermayati (23) 4.Nurhayati (52) 5.Nuruzzakiyah Auni (55) 6.Siti Nursyam (69) 7.Sugeng Pujiarto (78) 8.Tengku Aspalinda (85) 9.Yuni Hasnidar (98) Ternyata memang benar nama saya ada bersama 100 penulis hebat. Alhamdulillah. Baru saya yakin. Terima kasih, Pak CEO dan panitia. Keputusanmu membuat saya terlahir kembali sebagai penulis. Semoga kita semua selalu dalam ridha Allah.