MERINDU GURU
Kurang lebih 3 bulan peserta didik belajar dari rumah. Pandemi covid-19 yang melanda Indonesia sejak awal tahun 2020 ini mengharuskan semua dilaksanakan dari rumah, tak terkecuali proses pembelajaran. Esok, Senin 13 Juli 2020 sudah masuk ke dalam tahun pelajaran baru yaitu tahun pelajaran 2020/2021. Awal tahun pelajaran baru biasanya semua disibukkan dengan persiapan masuk sekolah. Guru dan kepala sekolah menyiapkan program MPLS (masa pengenalan lingkungan sekolah) bagi peserta didik baru, orang tua menyiapkan perlengkapan sekolah anak-anaknya. Anak-anakpun tak kalah sibuk dengan orang tua dan guru, walaupun kesibukan mereka biasanya hanya berupa permintaan perlengkapan sekolah baru. Seragam, buku tulis, tas, sepatu dan segala macam perlengkapan sekolah. Di beberapa wilayah atau lembaga pendidikan, hari pertama sekolah bagi peserta didik baru di kelas 1 SD/MI biasanya memiliki cerita unik tersendiri. Semangat anak-anak sekolah yang berusia 6-7 tahun ini biasanya berubah menjadi tangisan ketika tidak mau ditinggal orang tuanya, ingin ditemani duduk di dalam kelas sampai dengan adanya cerita rebutan bangku/kursi oleh orang tua selalu menghiasi fenomena hari pertama masuk sekolah.
Untuk wilayah kabupaten Bogor, cerita ini sepertinya tidak akan nampak esok hari. Kegiatan pembelajaran tatap muka belum bisa dilaksanakan di wilayah yang belum masuk zona hijau ini. Belum adanya tatap muka dalam pembelajaran mengharuskan peserta didik tetap melaksanakan pembelajaran dari rumah. Belajar dengan menggunakan moda daring menjadi salah satu alternatif pilhan belajar saat ini. Moda daring yang mengharuskan penggunaan smartphone atau laptop dengan jaringan internet sebagai sarana belajar inipun dapat menimbulkan efek positif dan negatif. Efektifitas pembelajaran dan efisiensi waktu menjadi pertimbangan pemilihan penggunaan moda daring ini. Efek positifnya adalah pembelajaran tetap berlangsung tanpa harus melanggar aturan protokol kesehatan covid-19. Sedangkan efek negatifnya adalah penyalah gunaan smartphone oleh anak-anak setelah usai waktu belajar. Main game baik sendirian atau bersama-sama (mabar) serta membuka fitur-fitur yang belum layak untuk usianya menjadi kekhawatiran yang tidak bisa dielakkan, terlebih lagi untuk anak-anak usia SD dan SMP. Kontrol orang tua yang rendah karena keharusan bekerja di luar rumah menjadi salah satu alasan yang paling mengemuka.
Kehadiran guru dalam pembelajaran saat ini sudah sangat dirindukan oleh anak-anak dan orang tua. Anak-anak (peserta didik) merindukan guru karena dengan bertatap muka interaksi belajar menjadi lebih komunikatif. Orang tua merindukan guru karena tugasnya mendampingi belajar anak-anak akan terkurangi dengan sendirinya. Betapapun hebatnya moda pembelajaran yang digunakan saat ini, tidak bisa menggantikan peran dan fungsi guru. Sekedar transfer ilmu dan pengetahuan mungkin bisa dilakukan dengan moda daring, tetapi keteladanan dan penanaman budi pekerti serta pembentukan akhlak hanya bisa dilakukan oleh guru, tidak bisa digantikan oleh smartphone walaupun full kuota internet. Tugas mendidik yang diemban guru dalam pelaksanaannya di sekolah diintegrasikan dengan tugas dan fungsi lainnya. Mengajar, membimbing dan melatih peserta didik yang dilakukan sepenuh hati dengan mengedepankan adab dan keteladanan akan membangkitkan hubungan harmonis antara guru dan peserta didiknya. Guru yang hebat adalah guru yang mampu menjadi inspirasi peserta didiknya. Selalu memberikan motivasi bukan hanya lewat kalimat tetapi dengan keteladanan dan konsistensi pembiasaan.
Wallahu’alam bisshawab
Bogor, 12-07-2020 : 21:37
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap...salam Literasi
Salam literasi
Mantap bu semangat salam literasi
Salam, insyaallah semangat.