Tagur 35 'kapan kembali'
Saat tangan ini telah menarik
Setiap kata yang akan ditulis
Mesti nya akan merasa
Apa akibatnya dari semuanya
Begitu pun dengan hidup
Kita yang menorehkan tinta
Walau awalnya kita tak sengaja
Terbawa arus larut dalam gelombang
Jika berpikir sudah kepalang basah
Itulah titik penentuan jalan
Yang kita inginkan
Saat renta telah menyerang
Nafsu dunia masih di ikuti
Itu pertanda..
Hanya pandai membela diri
Tapi disudut hati terdalam
Ada berontak tuntut untuk kembali
Hanya sayang.. Kembali pada diri
Ego dan keangkuhan
Masih melekat dalam hati
Pantang kembali sebelum mati
Saudara ku
Setinggi burung terbang melayang
Pasti akan kembali ke sarang
Kapan kau menyadari
Hilangkan egomu
Lenyapkan rasa benar mu
Kembalikan pada fitrahmu
Mengakui semua itu salahmu.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi keren
Terima kasih Bun, ungkapan hati yang tak pernah di baca